MAHASISWA SEBAGAI KO-PRODUSER JASA PENDIDIKAN TINGGI Studi Pada FMIPA Perguruan Tinggi BHMN di Jawa Barat (Bagian I)
Abstract
Kebijakan pemerintah merestrukturisasi sistem pengelolaan Perguruan Tinggi Negeri
dengan cara memberikan otonomi yang lebih luas melalui status Badan Hukum Milik Negara
(BHMN) selain didasari oleh masalah keterbatasan pemerintah mendanai biaya pendidikan
tinggi secara memadai, juga bertujuan untuk mendorong Perguruan Tinggi Negeri agar dapat
lebih leluasa merancang strategi guna pengembangan lembaga dan membangun kemampuan
bersaing di era globalisasi.
Pengalaman yang panjang dalam mengelola pendidikan, kampus yang luas dengan
kemegahan bangunan lama maupun barunya yang terletak di lokasi strategis, fasilitas penunjang
belajar yang lengkap, kualifikasi dosen berpendidikan mayoritas S2 dan S3, serta sejumlah
profesor sebagai guru besar membuat sumber daya PTBHMN amat memadai dibandingkan
Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Indonesia. Kesemua
keunggulan sumber daya PTBHMN tersebut menjadi daya tarik yang teramat besar bagi
calon mahasiswa, setelah menjadi mahasiswa, maupun saat menjadi alumni. Oleh karena itu
penerimaan mahasiswa baru melalui jalur khusus yang sampai saat ini masih menjadi polemik
pun karena mahalnya, peminatnya tidak berkurang.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Baharuddin, 2007, Psikologi Pendidikan; Refleksi
Teoritis Terhadap Fenomena, Ar-Ruzz Media
Group, Jogjakarta
Bambang Soehendro, 1996, Pengelolaan
Perguruan Tinggi dalam Menuju Peningkatan
Kualitas yang Berkelanjutan, pada Seminar
on Management of Higher Education:
ANTICIPATING THE YEAR 2020, Jakarta,
-28 Nopember
Dodi Nandika; Soekartawi; Ronny Rahman
Noor,; Komang G Wiryawan; dan Mulano,
, Universitas, Riset dan Daya Saing
Bangsa, Pustaka Pelajar Yogyakarta
Eddy S. Soegoto, 2007, Disertasi DMB,
Unpad.
Kotler, Philip, 2000, Marketing for Millenium,
Prentice Hall International Inc, New
Jersey.
-----------; Kevin Lane Keller, 2009, Marketing
Management, Edition Pearson Internasional
Edition, Prentice Hall, New Jersey
Kreitner, Robert&Angelo Kinicki, 2003, Perilaku
Organisasi, Salemba Empat Jakarta
Leblanc, Gaston& Nguyen, Nha, 2002, Contact
Personel, Physical Enviromet and the
Perceived Corporate Image of Intangible
Service by New Client, International Journal
of Service Industry Management, Volume 13.
No 13. pp 242-262
Park, Jongmin, Lisa Lyon, and Glen T.
Cameron, December 2000, Does
Reputation Management Reap Rewards ?
A Path Analysis of Corporate Reputation
Advertising’s Impact on Brand Attitudes
and Purchase Decisions, WJMCR 4:1
Ohmae, Kenichi, 2005, The Next Global Stage,
Wharton School
Peter, J. Paul, Jerry C. Olson, 2000, Consumer
Behavior, Perilaku Konsumen dan Strategi
Pemasaran, Erlangga, Jakarta.
Rhenald Kasali, 2005, Change, PT Gramedia
Pustaka Utama Jakarta
Robbins, Stephen, 1998, Perilaku Organisasi:
Konsep Kontroversi Aplokasi Prenhallindo
Jakarta
Rudy Radjab, 2006, Kiat-kiat Membangun
Suistainable Business Networking (Kasus
pada PT. ELNUSA), Program M2B PPS
UPI, Bandung
Schiffman Kanuk, G Leon, Leslie Lazar, 2007,
Consumer Behavior, Prentice Hall, Seventh
Edition, New Jersey
Sekaran, Uma, 2000, Research Methods for
Business,A Skill Building Approach, John
Willey &Sons, INC, New York.
Sufyarma, 2004, Kapita Selekta Manajemen
Pendidikan, Alfabeta Bandung
Sugiyono, 2000, Metode Penelitian Bisnis,
Alfabeta, Bandung.
Temporal, Paul, 2006, Asia’s Star Brands, John
Wiley&Sons(Asia)Pte Ltd
Zeithaml V.A., and Mary Jo Bitner, 2006,
Services Marketing, Integrating Customer
Focus Across The Firm, Irwin McGraw-Hill.
DOI: https://doi.org/10.17509/manajerial.v9i2.1804
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 MANAJERIAL
Jurnal Manajerial is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats