PENGGUNAAN METODE INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PEMBAGIAN WILAYAH WAKTU DI INDONESIA

Atikah Nurul Inayah, Ani Nur Aeni, Dadang Kurnia

Abstract


According to the research at fifth grade students in SDN Merapi for Social subject about Time Zone Divining in Indonesia that hasn’t run maximum. The researcher tired to solve the problem by using Class Act Research with inquiry methode. The method plan can fixing the students learning process and the result. Based on the results that have been obtained from the implementation of action found fact that is for learning planning activities and implementation activity of teacher performance in 3rd cycle is 100%. Student activitiy and result learning also have been improved. The student activity at 3rd cycle is 97,7%, the result obtained exceeded the expected target of 88%. The result learning has been increased in 3rd cycle is 97,5%. The result has reached the target is 86%. Thus, it can be concluded that the application of inquiry methodes can improve students’ result learning.

Keywords


Inquiry Methode; Time Zone Divining in Indonesia; Puzzle; learning outcomes.

References


Adittia, A. (2017). PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV SD. Mimbar Sekolah Dasar, 4(1), 9-20.

Anam, K. (2016). Pembelajaran berbasis inkuiri, metode, dan aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Anam, R. (2015). EFEKTIVITAS DAN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI PADA PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR. Mimbar Sekolah Dasar, 2(1), 80-89. doi:http://dx.doi.org/10.17509/mimbar-sd.v2i1.1334

Ayurachmawati, P & Widodo, A. (2016). Analisis kemampuan inkuiri di Sekolah Dasar. [Online]. Diakses dari: http://ejournal.upi.edu/index.php/eduhumaniora/article/view/5145/3609. Vol.8 No.2

Hanifah, N., dkk. (2009). Model-model pembelajaran. Bandung: UPI PRESS

Hanifah N. (2014). Memahami Penelitian Tindakan Kelas Teori dan Aplikasinya. Bandung: UPI Press.

Hartono, R. (2013). Ragam model mengajar yang mudah diterima murid. Yogyakarta: Diva Press.

Karmini, S. (2016). MENINGKATKAN KOMPETENSI SISTEM PEMERINTAHAN DESA DENGAN STRATEGI MODEL INKUIRI BERBASIS MANUSIA SUMBER BELAJAR. Mimbar Sekolah Dasar, 3(1), 98-110. doi:http://dx.doi.org/10.17509/mimbar-sd.v3i1.2360

Mulyana, Hanifah, & Jayadinata. (2016). Penerapan Model Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT ) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Kenampakan Alam Dan Sosial Budaya, 1(1), 331–340.

Priyanto, W. (2016). PENERAPAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS INKUIRI TERBIMBING DALAM PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR. Mimbar Sekolah Dasar, 3(2), 120-135.

Priyanto, W. (2016). PENERAPAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS INKUIRI TERBIMBING DALAM PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR. Mimbar Sekolah Dasar, 3(2), 120-135. doi:http://dx.doi.org/10.23819/mimbar-sd.v3i2.4252

Purwanto, N. (2010). Prinsip-prinsip dan teknik evaluasi pengajaran.Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sugiyono.(2005). Memahami penelitian kualitatif. Bandung: CV. Alfabeta

Supriatna, Nana, dkk. (2009). Pendidikan IPS di SD. Bandung: UPI Press.

Wahab, A.A. (2009). Metode dan Model-model Mengajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Bandung: ALFABETA, CV.

Wiriaatmadja, Rochiati. (2005). Metode Penelitian Tindakan kelas. Bandung: Rosda Karya.

Yanti, D., Yusmin, E., & Zainuddin. (2014). Peningkatan aktifitas belajar peserta didik menggunakan media puzzle IPS kelas IV di SD. [Online]. Diakses dari: http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/5206.html




DOI: https://doi.org/10.17509/jpi.v2i1.12437

Refbacks

  • There are currently no refbacks.