Representasi Bhakti dan Sradha dalam Tari Sekar Sanjiwani
Abstract
Seni pertunjukan merupakan media dalam merepresentasikan makna kehidupan baik secara tertulis maupun tidak tertulis. Lunturnya pengetahuan para generasi muda dalam memaknai nilai yang telah ditanamkan leluhur perlu mendapat perhatian khusus. Penelitian ini bertujuan sebagai representasi makna Bhakti dan Sradha yang dalam Tari Kreasi Sekar Sanjiwani. Pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk menggeneralisasikan representasi dari esensi Bhakti dan Sradha. Hasil dari penelitian ini adalah tercipta sebuah kreasi tari pertunjukan yang merepresentasikan penanaman Bhakti Sradha bahwa tindakan manusia harus menimbulkan dan menciptakan masyarakat yang berbudi sehingga akan terwujudnya suatu suasana dan kondisi yang harmonis, selaras dan serasi. Serta memiliki keyakinan kuat terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Full Text:
PDFReferences
Anggoro, B. (2018). “Wayang dan Seni Pertunjukan” kajian sejarah perkembangan seni wayang di tanah Jawa sebagai seni pertunjukan dan dakwah. JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam), 2(2), 257-268.
Dewi, A. K., Piliang, Y. A., Irfansyah, I., dan Saidi, A. I. (2020). Gerak pada film sebagai kode budaya studi kasus film “Setan Jawa” karya Garin Nugroho. Mudra Jurnal Seni Budaya, 35(3), 376-380.
Gunarta, I Wayan Adi dan Satyani, Ida Ayu Wayan Arya (2020). Tari Rejang Pala di Desa Nongan, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem: Kajian bentuk dan fungsi. MUDRA Jurnal Seni Budaya, 35(2), 172-181.
Hera, T. (2014). Perubahan bentuk pertunjukan tari sembah dalam konteks pariwisata di Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan. Gelar: Jurnal Seni Budaya, 12(2), 209-219.
Lestari, M. A., dan Rahardjo, T. (2017). Analisis resepsi terhadap film dokumenter “Danau Begantung” di Lanskap Katingan-Kahayan, Interaksi Online, 6(1). 1-11.
Suadnyana, I. B. P. E. (2020). Implementasi nilai etika Hindu pada Geguritan Ni Sumala. Bawi Ayah: Jurnal Pendidikan Agama Dan Budaya Hindu, 11(1), 100-116.
Subawa, I. M. P. (2018). Bali dalam dinamika masyarakat dan kebudayaan di tengah perkembangan pariwisata. Pariwisata Budaya: Jurnal Ilmiah Agama Dan Budaya, 3(1), 95-109.
Sudarsana, I. K., dan Arwani, G. P. Y. (2018). Internalisasi pendidikan karakter melalui pelaksanaan Dharmagita pada Sekaa Teruna. Kamaya: Jurnal Ilmu Agama, 1(1), 1-18.
Sujayanthi, N. W. M. (2020). Peranan moral dalam mengapresiasi hasil karya seni. Mudra Jurnal Seni Budaya, 35(2), 196-201.
Wahid, Amirul Nur dan Saddhono, Kundharu (2017). Ajaran moral dalam lirik lagu dolanan anak. MUDRA Jurnal Seni Budaya, 32(2), 172 -177.
DOI: https://doi.org/10.17509/sosietas.v11i2.41613
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 SOSIETAS
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License