GAMBARAN TINGKAT KECEMASAN PADA MAHASISWA TINGKAT TIGA PRODI D3 KEPERAWATAN DALAM MENGHADAPI UJI KOMPETENSI DI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Novi Anggraeni

Abstract


Tingkat kecemasan merupakan suatu keadaan yang membuat mahasiswa D-III keperawatan merasa tidak tenang, khawatir, takut dan tegang ketika akan menghadapi uji kompetensi yang baru pertama kali akan dilaksanakan oleh calon para  lulusan perawat. Dalam penelitian ini digunakan metode penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik  sampling jenuh sebanyak 25 mahasiswa D-II Keperawatan Tingkat tiga. Untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan mahasiswa tingkat tiga dalam menghadapi uji kompetensi di Program Studi D-III Universitas Pendidikan Indonesia dan tingkat kecemasan berdasarkan respon afektif, kognitif, fisiologi dan perilaku mahasiswa tingkat tiga D-III Universitas Pendidikan Indonesia. Dari hasil penelitian terhadap tingkat kecemasan secara umum didapatkan hampir setengah dari mahasiswa 48% (12 orang mahasiswa) mengalami tingkat kecemasan ringan , tingkat kecemasan berdasarkan respon afektif di dapatkan sebagian besar dari mahasiswa 52 % (13 orang mahasiswa) berada pada kategori tingkat kecemasan ringan, berdasarkan respon kognitif sebagian besar dari mahasiswa 60 % (15 orang mahasiswa) berada pada kategori tingkat kecemasan ringan, berdasarkan respon fisiologi sebagian besar dari mahasiswa 56 % (14 orang mahasiswa) berada pada kategori tidak ada gejala kecemasan dan berdasarkan respon perilaku di sebagian besar dari mahasiswa 56 % (14 orang mahasiswa) berada pada kategori tidak ada gejala kecemasan. Saran Jika kecemasan pada tingkat ringan tersebut dibiarkan, maka dikhawatirkan akan meningkat menjadi tingkat kecemasan berat.

 

ABSTRACT

Based on the data of Basic Health Research (RISKESDAS) in 2010, the incidence of menarche in Indonesia aged 13-14 years (37.5%) the average age of menarche in urban 11-12 years (30.3%) and menarche age in rural area 15 -16 years (32.2%). The purpose of this research is to know the description of stress level in school age children facing menarche first at State Elementary School of Gegerkalong Girang 2. The type of research used is descriptive research kuntitatif, the location of research conducted at State Elementary School Gegerkalong Girang 2 and implemented in May 2013. The sample is female students from grade A to grade VI C with total sample 50 respondents. The research technique used total sample and used univariate analysis by using questionnaire instrument that has been tested the validity, reliability and adopted from DASS 42. The result of stress level that has not menstruation from 35 respondents at most in light category 19 students (54.3%). Stress level of menstruation from 15 respondents, many in the normal category of 10 students (66.6%) for stress levels that have not been heavy and severe menstruation and very heavy not in the respondents. From the results of the study can be concluded that have differences between stress levels that have not been and already menstruating, especially when facing the first menstruation (menarche)


Keywords


Mahasiswa, tingkat kecemasan, afektif, kognitif, fisiologi, dan perilaku.

Full Text:

Untitled

References


Alimul Hadayat, A.A. (2007). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika.

Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Astria, Y. (2009). hubungan karakteristik ibu hamil trimester III dengan kecemasan dalam menghadapi persalinan di Poliklinik Kebidanan dan Kandungan RSUP Fatmawati. Skripsi Keperawatan pada FKIK UIN Syarif Hidayatulloh Jakarta: Tidak diterbitkan.

Dalami,E. et al. (2009). Asuhan Keperawatan Jiwa Dengan Masalah Psikososial. Jakarta: CV. Trans Info Media.

Damarwati, T. (2012). Gambaran tingkat kecemasan orang tua terhadap bayi yang dirawat di ruang NICU RSUP Rumah sakit Jakarta. Skripsi Keperawatan pada FIK UI Defok: tidak diterbitkan

Ibrahim, R. Dan Komarudin. (2008). Psikologi Olahraga. Bandung: FPOK UPI.

Kariasa, I. M. et al. (2012). Blue Print Uji Kompetensi Perawat Indonesia. [Online]. Tersedia: http://www.ebookbrowse.com/uj/uji-kompetensi-perawat-indonesia‎. Html [08 Februari 2013]

Kemenkes, RI. (2011). MTKI, Pedoman Uji Kompetensi. [Online].

Tersedia:http://www.webhakli.com/attachments/article/85/Pedoman% 0Uji%20Kompetensi.pdf. html [ 25 Oktober 2012]

Komalasari, G. dan Herdi ( 2011). Coping Skills untuk mengatasi kecemasan menghadapi ujian Nasional pada Siswa Sekolah Menengah atas Negeri di Provinsi DKI Jakarta. Universitas Negeri Jakarta: Tidak diterbitkan.

Kusumawati, F. dan Hartono. Y. (2012). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. Jakarta: Salemba Medika.

Masfuri. et al. (2012). Pedoman latihan uji kompetensi perawat. Jakarta: Pengurus pusat PPNI.

Mustofa, Z. (2009). Mengurai Variabel Hingga Instrumentasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Na’im, N. J. ( 2010). Hubungan dukungan Keluarga dengan tingkat kecemasan ibu Primipara menghadapi persalinan Di Puskesmas Pemulang Kota Tanggerang Selatan. Skripsi Keperawatan pada FKIK UIN Syarif Hidayatulloh Jakarta: Tidak diterbitkan.

Navianti, E. ( 2011). Hubungan Dukungan Perawat dengan tingkat kecemasan orang tua Di ruang rawat anak RSAB Harapan kita Jakarta. Tesis Magister Keperawatan pada FIK UI Depok: tidak diterbitkan.

Notoatmodjo, S. (2007). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Rahajeng, W.M. (2011). Hubungan pelatihan clinical instructor (CI) dengan lingkungan belajar klinik di RSUD Dr.R.Goeteng Taroenadibrata purbalingga. Skripsi Keperawatan pada FKIK Unsoed Purwokerto: Tidak diterbitkan.

Nira, D. A. (2011). Gambaran Umum Tingkat Stress Pada Mahasiswa Dalam Menghadapi Proses Belajar Mengajar Di Program Studi Diploma III Keperawatan Universitas Muhammadiyah Sukabumi. KTI Keperawatan pada UMS Sukabumi: Tidak diterbitkan.

Riyadi, S. dan Purwanto, T. (2009). Asuhan Keperawatan Jiwa. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Setiadi. (2007) . Konsep dan Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Subana, M. dan Sudrajat. (2005). Dasar-Dasar Penelitian Ilmiah. Bandung: Pustaka Setia.

Supratman. (2009). Membandingkan hasil belajar matematika siswa yang pembelajaranya menggunakan model kooperatif tipe jigsaw dengan tipe STAD pada materi lingkaran. Skripsi pada FKIP Universitas Siliwangi Tasikmalaya: Tidak diterbitkan.

Tp. ( 2011, 3 Desember). Lulusan Perawat Hanya Terserap 4-10 Persen. Kompas [ Online]. Tersedia: http://www.kompas.com. [ 25 Oktober 2012]

Tresna (2011). Evektivitas konseling behavioral dengan teknik desensitisasi sistematis untuk mereduksi kecemasan menghadapi ujian. Tesis studi bimbingan dan konseling UPI Bandung: tidak di terbitkan.

Wati, N. L. (2013). Nilai Simulasi Ujian Kompetensi. Bandung: tidak diterbitkan.




DOI: https://doi.org/10.17509/jpki.v1i2.9251

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia(JPKI) published by Indonesia University of Education. JPKI is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats

Office :
Nursing Department. FPOK UPI.
229, Dr. Setiabudhi Street. Bandung 40154
West Java , Indonesia
E-mail : jpki@upi.edu