TINJAUAN LITERATUR: ANALISIS DAMPAK SOSIAL EKONOMI NELAYAN DI PELABUHAN KARANGANTU DALAM KEGIATAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA PERIKANAN

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan fokus pada kondisi kehidupan sosial ekonomi nelayan
di Pelabuhan Karangantu Provinsi Banten, khususnya Kecamatan Kasemen, Kota
Serang. Masyarakat pesisir di wilayah ini sangat bergantung pada sumber daya pesisir
dan laut untuk mata pencaharian mereka, termasuk penagkapan ikan, budi daya
perairan, dan perdagangan ikan. Mayoritas nelayan mempunyai pendidikan terbatas,
dan sebagian besar hanya menyelesaikan sekolah dasar. Tingkat pendidikan yang rendah
membuat mereka tergolong miskin karena pendapatan mereka tidak cukup untuk
memenuhi kebutuhan dasar. Standar pendidikan yang rendah juga mempengaruhi
kesempatan pendidikan anak. Istri-istri nelayan juga turut menyumbang pendapatan
keluarga dengan mengolah kerang hijau. Kajian ini menyelidiki lebih lanjut jenis ikan
yang ditangkap, jumlah tangkapan, alat tangkap yang digunakan, dan pemasaran hasil
tangkapan. Studi ini menemukan bahwa pendapatan nelayan bergantung pada musim,
dengan pendapatan yang lebih tinggi pada musim penangkapan ikan dibandingkan pada 

musim kemarau. Hasil tangkapan utama antara lain rajungan (sejenis rajungan), kerang
hijau, dan kakap. Studi ini menyoroti tantangan-tantangan yang dihadapi para nelayan,
termasuk aktivitas penangkapan ikan yang tidak dapat diprediksi dan ketergantungan
pada faktor-faktor eksternal seperti kondisi cuaca dan harga bahan bakar. Secara
keseluruhan, penelitian ini menyoroti situasi sosial ekonomi nelayan di Kalangantu dan
faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan dan kesejahteraan mereka.