THE ROLE OF SELF ACCEPTANCE ON THE MENTAL HEALTH OF ADOLESCENT IN THE PANDEMIC

Nuraini Hasna Hamidah

Abstract


The living conditions since the COVID-19 pandemic have changed a lot of people's lives. Changes that occur suddenly, make it difficult for people to adapt and cause stress to trauma. Adolescents are one of the groups that are vulnerable to experiencing psychological impacts and mental health disorders during a pandemic because the psychological conditions of adolescents are still vulnerable, filled with conflict because of the many changes they face. This article tries to analyze the role of self-acceptance on mental health in adolescents during a pandemic by using the literature study method. If the teenager has accepted that the current condition is not a normal condition, then the teenager will be ready to adapt. So, if a teenager is able to accept himself and his current condition, he will be able to think positively and be mentally healthy.

Keywords


self acceptance, mental health, adolescent, pandemic

Full Text:

PDF

References


Aisyah, M., Wardani, I.Y., & Nasution, R.A. (2021). Kesepian pada Warga Binaan Selama Pandemi Covid-19 di Lembaga Pemasyarakatan. Jurnal Keperawatan, 13(1), 203-208.

Ananda, S.S.D., & Apsari, N.C. (2020). Mengatasi Stress pada Remaja saat Pandemi Covid-19 dengan Teknik Self Talk. Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(2), 248-256.

Heriyadi, A. (2013). Meningkatkan Penerimaan Diri (Self Acceptance) Siswa Kelas VIII Melalui Konseling Realita di SMP Negeri Bantarbolang Kabupaten Pemalang Tahun Ajaran 2012/201. (Skripsi). Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang, Semarang.

Hurlock E. B. (1980). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Alih Bahasa: Dra. Istiwidayanti & Drs. Soedjarwo, M.Sc. Jakarta: Erlangga.

Jelita, H.R., & Aslamawati, Y. (2020). Studi Deskriptif Self-Control Remaja di Tengah Wabah Covid-19 di DKI Jakarta. Prosiding Psikologi, 6(2), 259-264.

Kustina, Mayasari, S., & Pratama, M.J. (2019). Peningkatan Sikap Positif Terhadap Self Acceptance Menggunakan Bimbingan Kelompok Teknik Role Playing. Alibkin: Jurnal Bimbingan Konseling, 6(4).

Lestiani, I. (2016) Hubungan Penerimaan Diri dan Kebahagiaan pada Karyawan. Jurnal Ilmiah Psikologi, 9(2), 109-119.

Muslim, M. (2020). Manajemen Stress pada Masa Pandemi COVID-19. ESENSI: Jurnal Manajemen Bisnis, 23(2), 192-201.

Nisa, H. & Sari, M.Y. (2019). Peran Keberfungsian Keluarga terhadap Penerimaan Diri Remaja. Psikoislamedia Jurnal Psikologi, 4(1), 13-25.

Novira, N., Iskandar, N., & Bahraen, R. (2020). Persepsi Masyarakat Akan Pentingnya Social Distancing dalam Penanganan Wabah Covid-19 di Indonesia. Jurnal Kependudukan Indonesia, Edisi Khusus Demografi dan COVID-19, 27-32.

Nurhasyanah. (2012). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Diri pada Wanita Infertilitas. Jurnal Penelitian dan Pengukuran Psikologi, 1(1), 143-152.

Palupi, Y.D.S. (2020). Pengaruh Self Acceptance dan Self Confidence terhadap Intensi Penggunaan Make Up pada Mahasiswi Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. (Skripsi). Fakultas Psikologi, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang.

Permatasari, V., & Gamayanti, W. (2016). Gambaran Penerimaan Diri (Self-Acceptance) pada Orang yang Mengalami Skizofrenia. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 3(1), 139-152.

Pradana, A.A., Casman, & Nur’aini. (2020). Pengaruh Kebijakan Social Distancing pada Wabah Covid-19 terhadap Kelompok Rentan di Indonesia. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia : JKKI, 9(2), 61-67.

Priyono, L.D., & Sugiyo, C.T.A. (2018). Pengaruh Kondisi Keluarga dan Self Acceptance terhadap Kepercayaan Diri Remaja. Indonesian Journal Guidance and Counseling: Theory and Application, 7(1), 30-36.

Putri, G.G., Agusta, P., & Najahi, S. (2013). Perbedaan Self-Acceptance (Penerimaan Diri) pada Anak Panti Asuhan Ditinjau dari Segi Usia. Proceeding PESAT (Psikologi, Ekonomi, Sastra, Arsitektur & Teknik Sipil), 5, 11-16.

Rahma, R.Y. (2016). Fenomena Self Potrait di Kalangan Remaja Studi Presentasi Diri dan Self Accaptance Remaja Putri di Jakarta. Jurnal Visi Komunikasi, 15(1), 127-142.

Rozali Y.A., Sitasari, N.W., & Lenggogeni, A. (2021). Meningkatkan Kesehatan Mental di Masa Pandemic. Jurnal Abdimas, 7(2), 109-113.

Sari, S.P., Aryansyah, J.E., & Sari, K. (2020). Resiliensi Mahasiswa dalam Menghadapi Pandemi Covid 19 dan Implikasinya terhadap Proses Pembelajaran. Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application, 9(1), 17-22.

Setyaningrum, W., & Yanuarita, H.A. (2020). Pengaruh COVID-19 terhadap Kesehatan Mental Masyarakat di Kota Malang. Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan, 4(4), 550-556.

Tentama, F. (2014). Hubungan Positive Thinking dengan Self-Acceptance pada difabel (bawaan lahir) di SLB Negeri 3 Yogyakarta. Jurnal Psikologi Integratif, 2(2), 1-7.

Vibriyanti, D. (2020). Kesehatan Mental Masyarakat: Mengelola Kecemasan di Tengah Pandemi COVID-19. Jurnal Kependudukan Indonesia | Edisi Khusus Demografi dan COVID-19, 69-74.

Wangge, B., & Hartini, N., (2013). Hubungan antara Penerimaan Diri dengan Harga Diri pada Remaja pasca Perceraian Orang tua. Jurnal Psikologi Kepribadian dan Sosial, 2(1), 1-6.

Widiastusi, M.E. (2018). Hubungan Penerimaan Diri dengan Kebersyukuran Siswa MA Bilingual Boarding School. (Skripsi). Fakultas Psikologi dan Kesehatan, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Surabaya.

Wulandari, A.R., Susilawati, L.K.P.A. (2016). Peran Penerimaan Diri dan Dukungan Sosial terhadap Konsep Diri Remaja yang Tinggal di Panti Asuhan di Bali. Jurnal Psikologi Udayana, Edisi Khusus Cultural Health Psychology, 135-144.

Yusuf, S. (2018). Kesehatan Mental Perspektif Psikologis dan Agama. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.




DOI: https://doi.org/10.17509/psikoeduko.v2i1.45113

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Universitas Pendidikan Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.