Analisis Kesalahan Tahapan Newman Pada Siswa dalam Menyelesaikan Soal AKM Numerasi Ditinjau dari Self-Efficacy
Abstract
Kemampuan numerasi merupakan salah satu kompetensi penting yang diukur dalam Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) guna mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah pada siswa. Namun, berbagai penelitian menunjukkan bahwa masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal AKM, khususnya pada konten geometri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jenis kesalahan yang dilakukan siswa berdasarkan tahapan Newman, serta mengaitkannya dengan tingkat self-efficacy yang dimiliki dan mengetahui faktor penyebab terjadinya kesalahan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif desain metode kasus dengan subjek 37 siswa Sekolah Menengah Pertama di salah satu kabupaten Cirebon. Instrumen penelitian berupa tes AKM Numerasi konten geometri dan pengukuran, angket self-efficacy, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan self-efficacy tinggi cenderung melakukan kesalahan pada tahap keterampilan proses dan penulisan jawaban akhir, sedangkan siswa dengan self-efficacy sedang cenderung mengalami kesalahan pada tahap memahami, transformasi, keterampilan proses dan penulisan jawaban akhir, sedangkan siswa dengan self-efficacy rendah melakukan kesalahan pada semua tahap, yaitu kesalahan membaca, memahami, transformasi, keterampilan proses, dan penulisan jawaban akhir. Faktor penyebab kesalahan meliputi kurangnya pemahaman konsep dasarmatematika, ketidaktelitian dalam proses perhitungan, ketidakmapuan siswa dalam mengubah informasi kedalam bentuk matematika dan ketidakyakinan siswa dalam menyelesaikan soal.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Efendi, R. (2013). Self efficacy: Studi indigenous pada guru bersuku Jawa. Journal of Social and Industrial Psychology, 2(2).
Han, W., Susanto, D., Dewayani, S., Pandora, P., Hanifah, N., Miftahussururi, M., Nento, M. N., & Akbari, Q. S. (2017). Materi pendukung literasi numerasi. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Loviasari, P. A., & Mampouw, H. L. (2022). Profil pemecahan masalah matematika pada materi himpunan ditinjau dari self efficacy. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 73–84.
Napsiyah, N., Nurmaningsih, N., & Haryadi, R. (2022). Analisis Kemampuan numerasi matematis siswa berdasarkan level kognitif pada materi kubus dan balok. JagoMIPA: Jurnal Pendidikan Matematika Dan IPA, 2(2), 103–117.
Nasrullah, N., Ainol, A., & Waluyo, E. (2022). Analisis kemampuan numerasi siswa kelas VII dalam menyelesaikan soal AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) kelas. Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics), 7(1), 117–124.
Nurtiana, N., & Adirakasiwi, A. G. (2023). Kemampuan Literasi Numerasi Ditinjau Dari Self-Efficacy. Sesiomadika, 4 (1), 518–532.
Pusmenjar. (2020). AKM dan Implikasinya pada Pembelajaran. Kemendikbud.
Subaidi, A. (2016). Self-efficacy siswa dalam pemecahan masalah matematika. Sigma, 1(2), 64–68.
Syafriah, N., & Hadi, M. S. (2023). Analisis Kemampuan Numerasi Dalam Menyelesaikan Soal Asesmen Kompetensi Minimum (Akm) Siswa Kelas Viii Smpn 134 Jakarta. Supermat: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(1), 75–91.
Tresnasih, I., Ratnaningsih, N., & Rahayu, D. V. (2022). Analisis Numerasi Matematis Peserta Didik dalam Menyelesaikan Soal AKM. Prisma, 11(2), 478–486.
Waluyo, B., & Pujiastuti, H. (2023). Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal AKM Numerasi ditinjau dari Gaya Belajar. GAUSS: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(1), 12–25.
Wijaya, A. A. (2013). Analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi sistem persamaan linear dua variabel. Mathedunesa, 2(1).
DOI: https://doi.org/10.17509/sigmadidaktika.v13i2.89609
Refbacks
- There are currently no refbacks.
e-ISSN: 2987-3894
p-ISSN: 2252-7435
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.