MENINGKATKAN PEMAHAMAN PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN TEKS DAN CERITA ANAK DENGAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI CIBEUREUM I TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Abstract

Belajar tidak harus selalu berpusat pada guru sebagai tenaga pendidik, tetapi peserta didik harus lebih aktif. Oleh karena itu, peserta didik harus dibimbing agar lebih aktif dalam menemukan sesuatu yang dipelajarinya. Selain itu keberhasilan seorang guru dalam mengajar ditentukan juga oleh beberapa hal yakni penguasaan materi belajar, tujuan, metode, media/alat peraga serta lingkungan belajar yang kondusif. Seperti halnya yang terjadi pada pembelajaran di awal Semester I Tahun Ajaran 2019/2020di kelas VI Cibeureum I. Pada pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Bahasa Indonesia (BI) dengan materi pokok “Teks Dan Cerita Anak”, dari 25 peserta didik Kelas VI hanya 8 anak yang mendapatkan nilai di atas 70 atau setara dengan 25% peserta didik yang mampu menguasai materi. Berdasarkan perhitungan data tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa masalahnya adalah kurang aktifnya peserta didik dalam kegiatan pembelajaran sehingga hasil pembelajaran kurang memuaskan. Hal tersebut disebabkan karena guru tidak menggunakan metode yang variatif yang lebih mendayagunakan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Melalui hasil temuan refleksi dan diskusi dengan teman sejawat beserta supervisor, pembelajaran yang dilaksanakan sudah menunjukkan kemajuan. Hal ini ditunjukan dengan meningkatnya penguasaan dan pemahaman peserta didik terhadap mata pelajaran. Hasil dari perbaikan mata pelajaran BI dibuktikan dengan peningkatan hasil nilai evaluasi peserta didik. Dari 25 peserta didik pada siklus I hanya ada 5 peserta didik yang mendapatkan nilai di atas 70 atau setara dengan 64%. Pada siklus II perbaikan pembelajaran terdapat 10 peserta didik yang mendapat nilai di atas 70 atau setara dengan 73%, dan pada siklus III peserta didik yang mendapat nilai di atas 70 sebanyak 25 peserta didik atau setara 80,4%.