Perbandingan Standar Akuntansi Sewa PSAK 30 Sebelum dan Sesudah Adopsi IFRS serta PSAK 73
Abstract
Abstract. The accounting treatment for lessee has a significant change from the initial one, which was US GAAP-based PSAK 30 before January 1, 2012, then changed to PSAK 30 which was effective January 1, 2012 based on IFRS and the last IFRS-based PSAK 73 will be effective January 1, 2020. This research aims to analyze the differences and impacts between PSAK 30 before and after adoption of IFRS and PSAK 73 in the classification of financial lease according to the lessee. The limitations of this research is only using literature basis, not using the real data from the company . The data analysis method used in this research is Grounded. The result of this research that there are significant differences between PSAK 30 before and after adoption of IFRS and PSAK 73 where the difference is in the classification criteria of financial lease, the criteria for lease and in the PSAK 73 there is tightening in the operating lease requirements.
Keywords. International Financial Reporting Standard, Lessee,, Leasing, Financial Lease
Abstrak. Perlakuan akuntansi untuk penyewa (lessee) mengalami perubahan yang cukup signifikan dari yang awalnya adalah PSAK 30 yang berbasis US GAAP sebelum 1 Januari 2012, lalu diganti ke PSAK 30 yang berlaku efektif mulai 1 Januari 2012 yang berbasis IFRS dan yang terakhir PSAK 73 yang berbasis IFRS yang akan berlaku efektif 1 Januari 2020. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan dan dampak antara PSAK 30 sebelum dan sesudah adopsi IFRS serta PSAK 73 dalam hal klasifikasi sewa pembiayaan menurut lessee. Keterbatasan dalam penelitian ini adalah hanya sebatas menggunakan studi literatur, tidak menggunakan data aktual dari dalam perusahaan . Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Grounded. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara PSAK 30 sebelum dan sesudah adopsi IFRS serta PSAK 73 dimana perbedaan terletak dari kriteria klasifikasi sewa pembiayaan, kriteria sewa dan pada PSAK 73 kriteria sewa operasi menjadi lebih ketat.
Kata kunci. International Financial Reporting Standard, Lessee, Sewa Guna, Sewa Pembiayaan
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alipudin, Ningsih, et.al. 2015. Penerapan PSAK No. 30 Mengenai Perlakukan Akuntansi Sewa dan Pengaruhnya pada Laporan Keuangan PT BFI Finance Indonesia Tbk. JIAFE, 1(2), hal. 51-62.
Ikatan Akuntan Indonesia. 2004. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia.
Ikatan Akuntan Indonesia. 2012. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia.
Ikatan Akuntan Indonesia. 2018. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia.
Picker, Ruth. et al. 2017. Applying International Financial Reporting Standards 4th Edition. Australia : Wiley.
Oxford Dictionaries. (2019). "Melakukan Penelitian Kualitatif" diakses pada tanggal 29 Juni 2019 dari https://id.oxforddictionaries.com/pengetahuan-praktis/melakukan-penelitian-kualitatif
Sparta & Safitri, Deavnty. 2010. Analisis Penerapan PSAK No. 30 (Revisi 2007) Tentang Sewa Guna Usaha pada PT "X". Jurnal Akuntansi, 14(1), hal 88-97.
DOI: https://doi.org/10.17509/jaset.v11i1.17612
Refbacks
Jurnal ASET (Akuntansi Riset) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats Visitor