Counter Radicalism Policy in University

Encep Syarief Nurdin, Siti Nurbayani, Rahmat Rahmat, Sri Wahyuni Tanshzil

Abstract


The rise of radicalism in the campus environment has raised a lot of attention from various groups. The massive and structured movement, reinforced by propaganda through social media, has become the many factors that have resulted in the emergence and development of this movement on campus. Therefore, campuses need to take counter-radicalism policies through various structured patterns and involve the entire academic community. This study uses a mix method approach, combining qualitative and quantitative approaches. The method used is sequential exploratory, which is a research method that begins with qualitative methods, namely collecting, studying, analyzing qualitative data, then carrying out quantitative studies and data analysis on 269 students at the Indonesian University of Education. The results of the research prove that the Indonesian University of Education chooses a policy pattern that is represented in three main areas, namely: 1) curriculum and learning, 2) student affairs and Student Organizations, and 3) Habituation of anti-radicalism values in the campus environment. This pattern is carried out simultaneously and comprehensively because it involves the entire UPI academic community.


Keywords


Campus, Counter Radicalism, Policy

Full Text:

PDF

References


Anggraeni, L., Darmawan, C., dan Tanshzil, S. W. (2019). Revitalisasi peran perguruan tinggi dalam menangani gerak radikalisme dan fenomena melemahnya bela negara di kalangan mahasiswa. Jurnal Citizenship: Media Publikasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 2(1), 34-40.

Arif, K. M. (2021). Strategi membangun sdm yang kompetitif, berkarakter dan unggul menghadapi era disrupsi. Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam, 4(1), 1-11.

Arifin, S. (2016). Islamic religious education and radicalism in Indonesia: Strategy of de-radicalization through strengthening the living values education. Indonesian Journal of Islam and Muslim Societies, 6(1), 93-126.

Beni, H., dan Rachman, A. (2019). Media sosial dan radikalisme mahasiswa. ORASI: Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 10(2), 191-203.

Berenschot, W. (2022). Land-use change conflicts and anti-corporate activism in Indonesia: A review essay. Journal of East Asian Studies, 22(2), 333-356.

Dodego, S. H. A., and Witro, D. (2020). The Islamic moderation and the prevention of radicalism and religious extremism in Indonesia: Moderasi Islam sebagai solusi menangkal gerakan radikalisme dan ekstrimisme agama di Indonesia. Dialog, 43(2), 199-208.

Ghifariz, L., Santoso, P., and Suwarno, P. (2022). Returnis Islamic state of Iraq and Syria: Ancaman dan tantangan terhadap keamanan nasional. Jurnal Damai dan Resolusi Konflik, 8(1), 92-117.

Habibie, M. L. H., Al Kautsar, M. S., Wachidah, N. R., dan Sugeng, A. (2021). Moderasi beragama dalam pendidikan Islam di Indonesia. MODERATIO : Jurnal Moderasi Beragama, 1(1), 121-141.

Huda, U., dan Haryanto, T. (2018). Strategi penanggulangan radikalisme di perguruan tinggi Kabupaten Banyumas. An-Nidzam: Jurnal Manajemen Pendidikan dan Studi Islam, 5(1), 39-61.

Mareta, J. (2018). Rehabilitasi dalam upaya deradikalisasi narapidana terorisme. Masalah-Masalah Hukum, 47(4), 338-356.

Nurhakiky, S. M., dan Mubarok, M. N. (2019). Pendidikan agama Islam penangkal radikalisme. IQ (Ilmu Al-qur'an): Jurnal Pendidikan Islam, 2(01), 101-116.

Pardede, S. D. (2020). Penggalangan para mantan narapidana teroris guna mencegah radikalisme dan terorisme di Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Pertahanan dan Bela Negara, 10(3), 256-343.

Pradana, R., dan Setiyono, J. (2021). Peran pendidikan pancasila terhadap pencegahan penyebaran terorisme di kalangan pelajar. Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, 3(2), 136-154.

Putnam, H. (1956). The community function of the college. Peabody Journal of Education, 34(3), 152-154.

Ridwan, M. K. (2017). Penafsiran Pancasila dalam Perspektif Islam: Peta konsep integrasi. Dialogia, 15(2), 199-220.

Sadiah, D. (2018). Strategi dakwah uin dalam menangani radikalisme di kalangan mahasiswa. Anida (Aktualisasi Nuansa Ilmu Dakwah), 18(2), 219-236.

Sari, E. D. K., Nur, M., Rosadi, M., dan Bahri, S. (2020). Literasi keagamaan mahasiswa di perguruan tinggi keagamaan Islam negeri uin syarif hidayatullah Jakarta. Emanasi: Jurnal Ilmu Keislaman dan Sosial, 3(1), 21-52.

Sedyati, R. N. (2022). Perguruan tinggi sebagai agen pendidikan dan agen pertumbuhan ekonomi. Jurnal Pendidikan Ekonomi: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekonomi dan Ilmu Sosial, 16(1), 155-160.

Sumardiana, B. (2017). Efektifitas penanggulangan ancaman penyebaran paham ekstrim kanan yang memicu terorisme oleh polri dan bnpt RI. Law Research Review Quarterly, 3(2), 109-128.




DOI: https://doi.org/10.17509/civicus.v23i2.62601

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JURNAL CIVICUS

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Our journal indexed by :


               

 

Jurnal Civicus is published Univesitas Pendidikan Indonesia in collaboration with Indonesia Association Profession of Pancasila and Civic Education/Asosiasi Profesi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (AP3KnI).

 

Jurnal Civicus is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

civicus.stat