Peningkatan Keterampilan Motorik Halus Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Messy Play

Kinaya Alida Yulia

Abstract


Penelitian ini akan membahas mengenai upaya meningkatkan keterampilan motorik halus anak usia dini melalui kegiatan messy play. Hal tersebut didasari karena muncul permasalahan motorik halus dimana anak belum bisa melakukan kegiatan koordinasi mata dan tangan dengan baik, serta anak merasa enggan untuk memegang benda yang bertekstur lengket. Oleh karena itu, diperlukan suatu kegiatan pembelajaran yang dapat menstimulasi motorik halus anak. Tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan keterampilan motorik halus anak melalui kegiatan messy play. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) pada anak kelompok A di TK Islam Baiturrahim, Kota Tangerang Selatan. Jumlah partisipan penelitian sebanyak 12 anak dengan usia 4-5 tahun. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan instrumen penelitian yang diadaptasi dari Permendikbud Nomor 137 Tahun 2014 pada lingkung perkembangan fisik-motorik bagian motorik halus. Penelitian dilakukan sebanyak dua siklus dengan empat tindakan. Kondisi awal keterampilan motorik halus anak tergolong rendah, yakni 83,3% anak berada dalam kategori Belum Berkembang (BB). Setelah diberikan tindakan kegiatan messy play, keterampilan motorik halus anak mengalami peningkatan sebanyak 83,3% anak berada dalam kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH). Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat direkomendasikan bahwa kegiatan messy play dapat digunakan sebagai metode pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan keterampilan motorik halus anak.

Keywords


Keterampilan motorik halus, Messy play, Pendidikan anak usia dini

Full Text:

PDF PDF

References


Adatul'aisy, R., Puspita, A., Abelia, N., Apriliani, R., & Noviani, D. (2023). Perkembangan kognitif dan motorik anak usia dini melalui pendekatan pembelajaran. Khirani: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(4),82-93.

Angaiz, D., Jabeen, Z., & Karim, N. (2021). Perceptions of experienced and novice teachers about the importance of lesson planning for effective learning in private elementary schools of Gilgit city. Pakistan Journal of Social Research, 3(3), 446-457.

Arief, A., & Isnan, F. (2020). Children songs as a learning media used in increasing motivation and learning student in elementary school. International Journal of Visual and Performing Arts, 2(1), 1-7.

Armstrong-Carter, E. L., Sulik, M., Siyal, S., Yousafzai, A., & Obradović, J. (2021). Early and concurrent home stimulation: Unique and indirect links with fine motor skills among 4-year-old children in rural Pakistan. Developmental Psychology, 57(6), 888–899.

Benoit Allen, K., Silk, J. S., Meller, S., Tan, P. Z., Ladouceur, C. D., Sheeber, L. B., ... & Ryan, N. D. (2016). Parental autonomy granting and child perceived control: Effects on the everyday emotional experience of anxious youth. Journal of Child Psychology and Psychiatry, 57(7), 835-842.

Bulotsky-Shearer, R. J., Bell, E. R., Carter, T., & Dietrich, S. L. R. (2014). Peer play interactions and learning for low-income preschool children: The moderating role of classroom quality. Early Education and Development, 25(6), 815–840.

Cevikbas, M., König, J., & Rothland, M. (2023). Empirical research on teacher competence in mathematics lesson planning: Recent developments. ZDM – Mathematics Education, 56(1), 103–113.

Chookah, H. A., Agbenyega, J., Santos, I. M., & Habak, C. (2023). Play affordances of natural and non-natural materials in preschool children’s playful learning tasks. International Journal of Early Childhood, 55(1), 1–19.

Fajri, Z., Toba, R., Muali, C., Ulfah, M., & Zahro, F. (2022). The Implications of Naturalist Illustration Image Media on Early Childhood Learning Concentration and Motivation. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3278-3290.

Fitriani, R., & Adawiyah, R. (2018). Perkembangan fisik motorik anak usia dini. Jurnal golden age, 2(01), 25-34.

Gascoyne, S. (2017). Patterns and attributes in vulnerable children’s messy play. European Early Childhood Education Research Journal, 25(2), 272–291.

Harries, J., & Astill, M. (2010). Early ‘messy’ goals. Practice Nursing, 21(11), 11–12.

Hidayat, H., Muftie, Z., & Lestari, I. D. (2023). The relationship between color mixing learning activities and fine motor skills in early childhood. Bulletin of Early Childhood, 2(2), 1.

Holfelder, B., & Schott, N. (2014). Relationship of fundamental movement skills and physical activity in children and adolescents: A systematic review. Psychology of Sport and Exercise, 15(4), 382–391.

Howard-Jones, P., Taylor, J., & Sutton, L. (2002). The effect of play on the creativity of young children during subsequent activity. Early Child Development and Care, 172(4), 323–328.

Ismaniar, I., Landa, K. S., Zaini, M., Utoyo, S., Hazizah, N., & Handrianto, C. (2023). Improving fine motor skills of children using eggshell collage media. International Journal of Instruction,16(4), 597-614.

Isnaini, R., & Katoningsih, S. (2022). Problematics of improving fine motor abilities of children age 5–6 years. Early Childhood Research Journal (ECRJ), 4(1), 58-64.

Jumiyati, J., & Priyantoro, D. E. (2023). Implementation of coloring activities in early childhood to develop fine motor skills. Journal of Childhood Development, 3(1), 1-12.

Karo-Karo, I. R., & Rohani, R. (2018). Manfaat media dalam pembelajaran. Axiom: jurnal pendidikan dan matematika, 7(1).

La Stayo, P. (1995). Hand Function in the Child: Foundation for Remediation. Physical Therapy, 75(9), 74-76.

Lase, F. (2020). Peran perencanaan pembelajaran dalam meningkatkan profesionalitas guru. Educativo: Jurnal Pendidikan, 1(1), 149-157.

Li, B., Li, R., Qin, H., Chen, T., & Sun, J. (2022). Effects of Chinese martial arts on motor skills in children between 5 and 6 years of age: A randomized controlled trial. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19(16), 10204.

Mu’ammar, M. A., Soleh, M., & Awae, A. (2023). Development of fine motor and visual motor skills in preparing early childhood writing. Journal of Pedagogy and Education Science, 2(2), 116-123.

Mufid, A., Mukaromah, S., & Lestari, P. (2022). Upaya meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui bermain oobleck di KB Pelangi Ceria Kecamatan Blora, Jawa Tengah. Absorbent Mind, 2(1), 12-22.

Nurdin, S. (2016). Guru profesional dan penelitian tindakan kelas. Jurnal Educative: Journal of Educational Studies, 1(1), 1-12.

Nurjanah, S., Anggraini, F. D., Solehah, U., Nisa, F., Dewi, U. M., & Dwi, F. (2023). Effect of stimulation using flashcard media on language and speech development in pre-school age children (3–5 years). Bali Medical Journal, 12(3), 2882-2885.

Nurkhasanah, S., & Fitri, A. W. (2022). Meningkatkan keterampilan meremas melalui messy play. Aulad: Journal on Early Childhood, 5(1), 30-40.

Oliva-Arnanz, A., Romay-Barrero, H., Romero-Galisteo, R., Pinero-Pinto, E., Lirio-Romero, C., & Palomo-Carrión, R. (2021). Families’ perceptions of the motor development and quality of life of their children aged 0–3 years during home confinement due to the COVID-19 pandemic. Children, 8(12), 1149.

Paujiah, T. S., Muslihin, H. Y., & Rahman, T. (2022). Peran lingkungan dalam menstimulasi perkembangan bahasa serta menumbuhkan karakter anak usia dini. Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 4(1), 103-122.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 146 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 PAUD.

Pradana, M. D. Y., Sistiasih, V. S., & Jariono, G. (2022). Analisis kemampuan motorik halus anak berkebutuhan khusus di TK. Jurnal Porkes, 5(2), 562-570.

Pragistha, I. F., Mansur, H., & Triningsih, R. W. (2022). The effect of the use of kinetic sand as a stimulation media for fine motor development in preschool children at RA Al-Masithoh Karangploso. Journal of Local Therapy, 1(1), 18.

Rocmah, L. I. (2016). Peningkatan kecerdasan naturalis melalui bermain messy play terhadap anak usia 5-6 tahun. PEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan, 5(1), 47-56.

Rocmah, L. I., & Rezania, V. (2017). Penerapan bermain messy play dalam meningkatkan kemampuan motorik halus anak TK kelompok A. EDUCHILD Jurnal: Pendidikan, Sosial dan Budaya, 6(1), 1-78.

Roley, S. S., Julie Bissell, M. A., & Clark, G. F. (2009). Providing occupational therapy using sensory integration theory and methods in school-based practice. The American Journal of Occupational Therapy, 63(6), 823.

Sa’Diyah, R. (2017). Pentingnya melatih kemandirian anak. Kordinat, 16(1). 31-46.

Sandriani, S., Nurherliyany, M., Permatasari, W., Wahyuni, A. N., Zuvita, E. D., Putri, R. N., Susanto, R. P., Rinukti, T. C., & Firmansyah, A. (2022). Terapi bermain dengan media playdough untuk meningkatkan motorik halus pada anak usia pra sekolah di TK Angkasa Langensari. Kolaborasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(4), 343-349.

Suhartini, D. S., Sugiartin, R., Sulistiani, N., Astuti, I. P., Sulistiarini, S., Dhamayanti, R., & Firmansyah, A. (2023). Media playdough untuk membantu perkembangan motorik halus pada anak usia pra sekolah. Kolaborasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 193-199.

Sulaeman, D., Rifki, M., & Utami, D. (2022). Upaya meningkatkan motorik halus melalui pembuatan kembang kelapa pada kelompok A di TK Mahabbah Kecamatan Majalaya Kabupaten Karawang. PEDIAMU: Journal of Education, Teacher Training and Learning, 2(1), 55-68.

Syarifin A. (2017). Percepatan perkembangan kognitif anak: Analisis terhadap kemungkinan dan persoalannya. Jurnal al-Bahtsu, 2(1).




DOI: https://doi.org/10.17509/edukids.v21i2.71647

Copyright (c) 2024 Edukids: Jurnal Pertumbuhan, Perkembangan, dan Pendidikan Anak Usia Dini

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.