STUDI TENTANG MOTIF BATIK SUNGAI LEMAU (STUDI KASUS DI KAMPUNG BATIK PANCA MUKTI) DI BENGKULU TENGAH

Dea Mardiyana, Agusti Efi

Abstract


This qualitative case study explores the names of motifs, sources of ideas, and philosophical meanings of Batik Sungai Lemau, originating from Kampung Batik Panca Mukti, Bengkulu Tengah. Data were collected through interviews, observations, and documentation, and analyzed using the interactive model developed by Miles and Huberman. The findings identified 14 motifs inspired by local nature and culture, each reflecting regional identity, spiritual beliefs, and respect for the environment. This study contributes to cultural preservation efforts and the strengthening of local identity.

 

Penelitian studi kasus kualitatif ini mengeksplorasi nama motif, sumber ide, dan makna filosofis dari Batik Sungai Lemau yang berasal dari Kampung Batik Panca Mukti, Bengkulu Tengah. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian mengidentifikasi 14 motif yang terinspirasi dari alam dan budaya lokal, yang masing-masing mencerminkan identitas daerah, kepercayaan spiritual, serta penghormatan terhadap lingkungan. Studi ini mendukung upaya pelestarian budaya dan penguatan identitas kedaerahan.


Keywords


Batik; Batik Motifs; Lemau River Batik

Full Text:

PDF

References


Achjadi, J. (2015). Ensiklopedia motif batik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Ari, W. (2011). Batik Nusantara: Makna filosofis, cara pembuatan dan industri. Bandung: Gramedia.

Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Clarke, D. (2006). The art of batik: An introduction to the art and craft of batik. London: A&C Black.

Efrashia, T. H., & Efi, A. (2024). The meaning of batik motifs in Tando Pusako Batik House in Mukomuko Regency. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 13(2), 608–615.

Karmila, Mila. (2010). Ragam Kain Tradisional Nusantara, Makna, Simbol dan Fungsi. Jakarta: Bee Media Indonesia.

Kwon, M. (2004). One place after another: Site-specific art and locational identity. Cambridge, MA: MIT Press.

Ma’arif, M., Fauziah, M., & Fauzi, R. 2020. Effectiveness of Direct Instruction For Learning Models Improving Batik Skills in Basic School Students in Sanggar Batik Cikadu. JURNAL PAJAR (Pendidikan Dan Pengajaran), 4(1), 151–158. https://doi.org/http://dx.doi.org/ 10.33578/pjr.v4i1.7894

Mahmudah, A. (2021). Mengenal filosofi motif batik Nusantara. Jakarta: Kencana.

Meliza, Y., & Ernawati, E. (2024). Studi kasus batik Kajang Padati pada EMI Arlin Fashion Designer di Kota Padang. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 13(1), 354–360.

Murtihadi, et al. (2008). Pengetahuan teknologi batik. Jakarta: Proyek Pengadaan Buku Pendidikan Teknologi Kerumahtanggan dan Kejuruan Kemasyarakatan.

Nurlina. 2010. Busana Pesta Remaja Dengan Sumber Ide Ombak Pantai. Makassar: Fakultas Teknik. Universitas Negeri Makassar.

Novrita, S. Z., & Pratiwi, M. (2022). Makna motif batik di Kabupaten Solok Selatan: Studi kasus pada Sanggar Azyanu Batik 1000 Rumah Gadang. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 11(2), 628–635.

Oktora, N., & Adriani, A. (2019). Studi Batik Tanah Liek Kota Padang (Studi Kasus di Usaha Citra Monalisa). Gorga: Jurnal Seni Rupa, 8(1), 129–136.

Ramadhan, M. (2021). Metode penelitian. Surabaya: Cipta Media Nusantara (CMN).

Riyanto, Arifah. 2003. Teori Busana. Bandung: Yapemdo.

Rosayyida, H., Fatimah, I., Fitria, L., Rohmah, D., & Arifin, S. 2022. NILAI-NILAI MULTIKULTURAL DALAM BATIK GAJAH OLING. Society: Jurnal Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial, 13(2). https://valuasi.lppmbinabangsa.id/index.php/home/article/downloa d/71/51

Sri Widarwati. (1996). Desain busana II. Yogyakarta: FPTK IKIP Yogyakarta.

Sugiyono. (2016). Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Valenta, N. S., & Adriani, A. (2022). Studi tentang Batik Batam (Studi kasus di Indra Batik Batam di Kota Batam). Gorga: Jurnal Seni Rupa, 11(1), 89–106.

Yuliarma, Y. (2013). Desain ragam hias sulaman dan border, desain motif dasar. Padang: Universitas Negeri Padang.

Yusuf, A. M. (2014). Kuantitatif, kualitatif, & penelitian gabungan. Jakarta: Kencana.




DOI: https://doi.org/10.17509/e.v24i3.87332

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 EDUTECH

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Copyright © 2018 Edutech