Evaluasi Atas Kebijakan Peningkatan Rasio Siswa SMK:SMA Ditelaah dari Kesiapan Sarana dan Prasarana
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Amirin, Tatang M. (2010). Pengertian Sarana dan Prasarana Pendidikan. Tersedia di http://tatangmanguny.wordpress.com [15 April 2010].
As’ari, Deny Kurniawan (2009). Mengembangkan SMK Berbasis Industri. Tersedia di http//: ispi.or.id.
Balitbang dan Dikdasmen. (1999). Memahami Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan Edisi 1999 Berpendekatan Competency Based dan Board Based. Jakarta: Balitbang dan Dikdasmen, Depdikbud.
Budiwati, Neti (2009). Kontribusi Pendidikan terhadap Pembangunan. Tersedia di http//:netibudiwati.blogspot.com/2009/4.
Bunk, G. P. (1994). Teaching Competency in Initial and Continuing Vocational Training in the Federal Republic of Germany (CEDEFOP).
Butler, F.C. 1979. lnstructional Systems Development for Vocational and Technical Training. Englewood Cliffs, N.J.: Educational Technology Publication.
Calhoun, C.C., Finch, A.V. 1982. Vocational Education: Concepts and Operations (2nd ed.). Belmont, California: Wadworth Publishing Company.
Hicks, N.L. 1992. Education and Economic Growth. Dalam Psacharopoulos, G. (Ed.), Economcis of Education, Research and Studies. Elkins Park, PA: Franklin Book Company, Inc.
International Labour Organization. (2004). Pengembangan Keterampilan Untuk Pertumbuhan Ekonomi dan Kehidupan yang Berkelanjutan. Survey ILO Divisi Indonesia : tidak diterbitkan
Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia/ISEI (2009). Memacu pertumbuhan ekonomi dan mendorong penciptaan lapangan kerja baru di Indonesia. http://www.isei.or.id/data/materi proceeding.
Mulyadi, Yadi (2007). Ketersediaan Guru Teknologi dan Kejuruan dengan Proyeksi Pertumbuhan Siswa Memakai Skema SMA (40) : SMK (60). INVOTECH, Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, FPTK UPI.
Mutasya, Tata (2005). Kebijakan pasar tenaga kerja fleksibel: tepatkan untuk Indonesia saat ini? Policy assesment. Juni, 2005. Tersedia di www.theindonesianinstitute.com
Mustofa, Ali (2009).Sarana dan Prasarana Pendidikan.Tersedia di http://gendonne.blogspot.com/2009/11/sarana-dan-prasarana pendidikan.html, kutipan dari:kompas.com [15 April 2010].
Panduan Pelaksanaan tahun 2007. Program Imbal Swadaya Pengembangan Kota Vokasi. Jakarta: Direktorat PSMK, Depdiknas RI.
Permendiknas No.40 (2008). Standar Sarana dan Prasarana SMK. Jakarta: Dinas Pendidikan.
Pemprov Jabar dorong lulusan SMP Lanjutkan ke SMK (2009).[on line]. Tersedia di: http://Harian Umum Pakuan.com[15 April 2010).
PP 15 tahun 2005, tentang Standar Pendidikan Nasional
Pokok-pokok Pikiran: Ketrampilan Menjelang 2020 dan Perkembangannya (2001). Proyek Pengembangan Sistem dan Standard Pengelolaan SMK. Jakarta: Direktorat Dikmenjur Depdiknas.
Technical and Vocational Education for The Twenty First Century. Section for Technical and Vocational Education, Unesco. Tersedia di http://www.unesco.org/education. In Focus Programme on Skills, Knowledge and Employability, ILO. Tersedia di http://www.ilo.org/skills/
The World Bank. 1991. Vocational and Technical Education and Training. Washington, D.C.: The World Bank.
Tingkat Pengangguran di Indonesia. [on line]. Tersedia di: http:// www.kompas.com.[16 April 2010]
Trout, Jack (2004). Trout on Strategy: Capturing Mindshare, Conquering Markets. London: McGraw Hill.
Undang-Undang No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
Wahyudin, Iwan (2006), Evaluasi Penggunaan Peralatan Laboratorium Kayu Bidang Keahlian Teknik Bangunan SMKN 6 Bandung. Tidak diterbitkan.
DOI: https://doi.org/10.17509/invotec.v6i2.6087
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Innovation of Vocational Technology Education
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.