Pengenalan Ciri Anak Pengidap Disleksia
Abstract
Abstract
Dyslexia is a form of learning disorder characterized by difficulty in comprehending words or sentences, which shown in writing, reading, or spelling comprehension. Dyslexia affects brain cognitive area and often supported by the environment which children with dyslexia grow up. Children diagnosed with dyslexia often have late following and understanding leassons in scholl. Late comprehension, which often happens to children diagnosed with dyslexia, has given a negative stigma towards them either by their parents or their teacher. The negative stigma happens because parents or teacher doesn’t have a good understanding on how dyslexia affect every learning process. Misunderstanding about dyslexia can result in the emergence of negative things, both in children with dyslexia or the environment around them. In searching for, gathering, revealing about dyslexia and want to achieve the objectives of the research, in this article the reaserch uses descriptive qualitative analysis research. This research wants to describe dyslexia and how is affects children in hope to give a better understanding dyslexia as learning disorder and reduce negative stigma towards children diagnosed with it.
Abstrak
Disleksia merupakan sebuah gangguan dalam proses belajar kebahasaan anak yang ditandai dengan kesulitan dalam memahami kata atau kalimat, baik dalam menulis, membaca, maupun mengeja. Gangguan disleksia secara umum disebabkan oleh terjadinya gangguan kognitif seseorang, tetapi tidak menutup kemungkinan dipengaruhi oleh faktor penunjang lainnya. Proses pembelajaran pengidap disleksia seringkali mengalami keterlambatan dalam mengikuti dam memahami proses pembelajaran yang sedang ditempuh. Keterlambatan yang lazim terjadi tersebut dapat berimplikasi terhadap timbulnya stigma negatif, baik dari orang tua mapun tenaga pengajar, pengidap disleksia yang belum memahami sepenuhnya gangguan yang dialami oleh pengidap tersebut. Stigma negatif yang timbul tersebut tidak hanya berakibat pada semakin sulitnya memahami pembelajaran, melainkan juga terhadap kondisi mental anak pada umumnya yang akan menjadi pesimis terhadap dirinya sendiri. Ketidakpahaman mengenai disleksia dapat mengakibatkan munculnya hal – hal negatif, baik dalam diri anak pengidap disleksia ataupun lingkungan disekitarnya. Dalam mencari, mengumpulkan, dan mengungkapkan mengenai disleksia serta hendak mencapai tujuan dari penelitian, artikel ini menggunakan penelitian analisis kualitatif deskriptif. Tujuan penelitian ini ingin mendeskripsikan gangguan disleksia pada anak, dengan harapan pihak – pihak yang berada di lingkungan pengidap disleksia dapat memahami kondisi yang dialami oleh pengidap disleksia serta mengurangi bahkan menghilangkan stigma negatif terhadap keterlambatan pengidap disleksia dalam memahami suatu pembelajaran.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amalia, I. (2016). Kesulitan Membaca Kata pada Anak Disleksia Usia 7-12 Tahun di Sekolah Inklusif Galuh Handayani Surabaya. (Skripsi). Sarjana, Universitas Airlangga, Surabaya.
Bestari, H. (2017). Memahami Disleksia. [Online]. Diakses dari https://www.ypedulikasihabk.org/2017/11/06/memahami-disleksia/
Dewi, K. (2016). DISLEKSIA. Prosiding Seminar Nasional PGSD UPY dengan Tema Strategi Mengatasi Kesulitan Belajar Ketika Murid Anda Seorang Disleksia. Yogyakarta: Repository UPY.
Dewi, K. (2019). Apa Itu Disleksia. [Online]. Diakses dari https://asosiasidisleksiaindonesia.com/ar ticle/artikel.php
Fanu. (2007). Ciri- Ciri Anak Penderita Disleksia. [Online]. Diakses dari https://www.kajianpustaka.com/2016/09 /pengertian-ciri-ciri-dan-penyebab- disleksia/
Feronik, L. (2016). Studi Analisis Tentang Kesulitan Membaca (Dyslexia) Serta Upaya Mengatasinya Pada Siswa VB Muhammadiyah 22 Sruni, Surakarta. (Skripsi). Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta.
Hermijanto, O.B. & Valentina V. (2016). DISLEKSIA Bukan Bodoh, Bukan Malas, Tetapi Berbakat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Latief. (2010, 02 Agustus). Masuk SLB, Anak Disleksia Bisa Syok. [Online]. Diakses dari https://edukasi.kompas.com.read/2010/ 08/02/16273076/masuk.slb.anak.disleksi a.bisa.syok/
Lidwina, S. (2012). Disleksia Berpengaruh pada Kemampuan Membaca dan Menulis. Jurnal STIE Semarang, 4 (3), hlm.9-17.
Leoziana. (2017). Urgensi Mengenal Ciri Disleksia. Jurnal UIN Ar- Raniry, 3 (2), hlm.42-58.
Masyitah. (2018). Efektivitas Stimulasi Visual Menggunakan Media Gambar Terhadap Kemampuan Membaca Pada Siswa Disleksia Di Sekolah Dasar Negeri Tlekung 02 Kota Batu. (Tesis). Magister, Universitas Islam Negeri Malik Ibrahim, Malang.
Nofitasari, A., Ernawati, N., & Warsiyanti. (2016). Teori Dan Metode Pengajaran Pada Anak Dyslexia. Prosiding Seminar Nasional PGSD UPY dengan Tema Strategi Mengatasi Kesulitan Belajar Ketika Murid Anda Seorang Disleksia. Yogyakarta: Repository UPY.
Saadah, V.N. & Hidayah, N. (2013). Pengaruh Permainan Scrabble terhadap Peningkatan Kemampuan Membaca Anak Disleksia. EMPATHY, Jurnal Fakultas Psikologi, 1 (1), hlm.39-52.
Sulhan, N. (2010). Pembangunan Karakter pada Anak Manajemen Pembelajaran Menuju Sekolah Efektif. Edisi Kedua. Surabaya: Surabaya Intelektual Club.
Turyatni, Y. (2020, 11 Januari). Workshop Pendidikan Strategi Belajar Mengenai Anak Disleksia, Disgrafia, dan Diskalkulia. Jakarta.
Ufie, A. (2013). Kearifan Lokal (Local Wisdom) Budaya Ain Ni Ain Masyarakat Kei sebagai Sumber Belajar Sejarah Lokal untuk Memperkokoh Kohesi Sosial Siswa. (Tesis). Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
DOI: https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v7i2.25035
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
This Journal is published by Universitas Pendidikan Indonesia, licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
©All rights reserved 2017. Jurnal PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, ; 2406-8705 (issn print). 2774-213X (issn online)
Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya
Telepon (0265) 331860
Homepage http://pgsd-tasikmalaya.upi.edu/
Email: pedadidaktika_tasik@upi.edu dan pedadidaktika.jurnal@gmail.com