Pentingnya Peran Guru Dalam Mewujudkan Relevansi Pemikiran Ki Hajar Dewantara Terhadap Transformasi Pendidikan Pada Abad 21

Fina Mentari, Ari Youdanto, Devira Sukmawati, Dina Nur Permatasari, Fadilla Purnia Putri, Fiola Vitria Wijaya, Eggie Nugraha

Abstract


Pembelajaran abad 21 erat kaitannya dengan relevansi pemikiran Ki Hajar Dewantara terhadap transformasi Pendidikan bahwa Pendidikan itu merupakan perubahan yang sifatnya dinamis tidak statis, bergerak sesuai dengan zamannya dan tetap sesuai dengan kodrat alamnya yang mengarah pada kebudayaan. Prinsip Pendidikan yang diusungkan oleh Ki Hajar Dewantara kini erat kaitannya dengan peran guru dalam Pendidikan khususnya Pendidikan dalam pembelajaran abad 21. Sistem among sebagai bukti dari Ki Hajar Dewantara dalam Pendidikan menjadi salah satu kiblat peran guru dalam proses pembelajaran abad 21 ini. Guru memiliki tiga peran utama yaitu (1) di depan memberikan teladan, (2) di tengah memberikan semangat, (3) di belakang memberikan dorongan atau motivasi. Implementasi dari sistem among dalam proses pembelajaran abad 21 guru harus dapat beradaptasi dengan pembelajaran yang erat kaitannya dengan perkembangan teknologi yang pesat. Guru berperan sebagai fasilitator untuk dapat menstimulus peserta didik dalam mengeksplorasi daya cipta, karsa, dan karyanya secara optimal yang menuntun peserta didik agar menemukan segala kekuatan kodrat yang dimiliki oleh peserta didik. Tujuan dari penelitian ini berdasarkan latar belakang tersebut yaitu memahami bagaimana peran guru dan tantangan bagi guru dalam mewujudkan relevansi pemikiran Ki Hajar Dewantara terhadap transformasi Pendidikan abad 21. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu studi pustaka dengan teknik pengumpulan data melalui studi literatur yang diambil dari jurnal-jurnal nasional dan artikel yang terkait dengan mencari pendapat dan pandangan para tokoh. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pentingnya peran seorang guru yang profesional dalam proses pembelajaran yang berorientasi pada peserta didik di abad 21. Dalam proses pembelajaran abad 21 guru memiliki tantangan internal dan eksternal yang harus dihadapi.


Keywords


Relevansi pemikiran Ki Hajar Dewantara, Pentingnya Peran Guru, Sistem Among, Abad 21

References


Ayu, P. E. S. (2019). PURWADITA: Jurnal Agama dan Budaya. KETERAMPILAN BELAJAR DAN BERINOVASI ABAD 21 PADA ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0, 3(1). https://doi.org/10.55115/purwadita.v3i1.160

Budiyanti. (2020). Guru Pembelajar, Bukan Guru Biasa (Cetakan 1 ed.). Sahabat Pena Kita.

Fadhilla, S. A. (2022). Memahami peran guru pada abad 21 serta tantangan pembelajaran. 10.31237/osf.io/8ct9y

Mahrunnisya, D. (2023). Keterampilan Pembelajar Di Abad Ke-21. JUPENJI: Jurnal Pendidikan Jompa Indonesia, 2(1), 101-109. https://doi.org/10.57218/jupenji.Vol2.Iss1.598

Maknun, D., Pamungkas, T., Genisa, M. U., Hernawati, K., Purnomo, J., Khikmawati, N. m., & Tamimmudin, M. (2018). SUKSES MENDIDIK ANAK DI ABAD 21. Penerbit Samudra Biru (Anggota IKAPI). https://repository.syekhnurjati.ac.id/3209/1/SUKSES%20MENDIDIK%20ANAK%20DI%20ABAD%2021.pdf

Mardhiyah, R. H., Aldriani, S. N. F., Chitta, F., & Zulfikar, M. R. (2021). Pentingnya Keterampilan Belajar di Abad 21 sebagai Tuntutan dalam Pengembangan Sumber Daya Manusia. 12(1), 1-107. https://doi.org/10.31849/lectura.v12i1.5813

Moh, F. (2017). Upaya Peningkatan Kemampuan Bahasa Anak Usia 4-5 Tahun melalui Kegiatan Menceritakan Kembali Isi Cerita di Kelompok Bermain Aisyiyah Gobah Kecamatan Tambang. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 42-51. 10.31004/obsesi.vlil.30

Mulyono, & Ampo, I. (2021). 93 PEMANFAATAN MEDIA DAN SUMBER BELAJAR ABAD 21 DALAM DUNIA PENDIDIKAN DI INDONESIA. 9(2). https://doi.org/10.24239/pdg.Vol9.Iss2.72

Murniayudi, H., Mustadi, A., & Mohammad, J. A. (2018). Reciprocal teaching: Sebuah inovasi pembelajaran abad 21 untuk meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa PGSD. Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, 8, 173-184. 10.25273/pe.v8i2.3308

Niyarci, Diana, & Setiawan, D. (2022). Perkembangan PendidikanAbad 21Berdasarkan Teori Ki Hajar Dewantara. 2(1), 47–55. Retrieved Desember 13, 2024, from https://jurnal.medanresourcecenter.org/index.php/PED/article/view/336/272

Rosnaeni. (2021). Karakteristik dan Asesmen Pembelajaran Abad 21. 5, 4334-4339. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i5.1548

Solihah, S. (2019). MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIK SISWA MTs DENGAN MENGGUNAKAN METODE BRAIN-BASED LEARNING. 4(1), 55-64. 10.25157/teorema.v4i1.1934

Suparlan. (2018). Pemikiran Ki Hajar Dewantara terhadap Pendidikan. FONDATIA: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1). 10.36088/fondatia.v2i1.117




DOI: https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v12i3.90164

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

This Journal is published by Universitas Pendidikan Indonesia, licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
©All rights reserved 2017. Jurnal PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar, ; 2406-8705 (issn print). 2774-213X (issn online)


Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya

Telepon (0265) 331860

Homepage http://pgsd-tasikmalaya.upi.edu/

Email: pedadidaktika_tasik@upi.edu dan pedadidaktika.jurnal@gmail.com