Korean Wave: Lingkaran Semu Penggemar Indonesia

Ananda Wahidah, Siti Nurbayani, Tutin Aryanti

Abstract


Indonesia menempati posisi ke-3 negara Asia dengan indeks popularitas konten dan produk budaya Korea yang dikonsumsi penggemar. Hal yang menarik dari penelitian ini yakni menganalisis praktik konsumsi penggemar Korea di Bandung. Wawancara dilakukan kepada penggemar Korea, anggota Bandung Korean Community (Hansamo), dan anggota cover dance Korea. Hasil penelitian menunjukkan konsumsi penggemar tidak hanya musik, film dan drama korea saja, namun produk kecantikan Korea menjadi salah satu produk yang paling diminati. Viralnya produk kecantikan Korea menjadi salah satu kunci kesuksesan penjualan. Namun, kehadiran idol/aktor/aktris sebagai brand ambassador produk menjadi strategi marketing pasar yang berhasil. Selain memenuhi prestise sebagai seorang penggemar, praktik trend kecantikan Korea juga dilakukan untuk memenuhi hasrat penggemar agar visual mereka dapat terlihat sama seperti idol/aktor/aktris Korea. Produk kecantikan dari Korea Selatan saat ini lebih diunggulkan dibanding produk lokal Indonesia. Padahal kenyataannya, manfaat dan fungsi dari produk kecantikan Korea tidak selamanya cocok digunakan oleh penggemar.

Full Text:

PDF

References


Amelia, Z. (2018). Berkat Drama Korea, Viu Jadi Aplikasi Video Nomor 4 di Indonesia.

Tempo.Co, p. 1. Retrieved from https://tekno.tempo.co/read/1138612/berkat-dramakorea-viu-jadi-aplikasi-video-nomor-4-di-indonesia/full&view=ok

Azwar, M. (2014). Teori Simulakrum Jean Baudrillard Dan Upaya Pustakawan Mengidentifikasi

Informasi Realitas. Jurnal Ilmu Perpustakaan & Kearsipan Khizanah Al-Hikmah, 2(1), 38–

https://doi.org/http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/khizanah-alhikmah/article/view/139/97

Baudrillard, J. P. (2011). Masyarakat Konsumsi. Bantul: Kreasi Wacana.

Dara, D., Dilla, R., Rina, N., Mahadian, A. B., Prodi, S., Komunikasi, I., … Telkom, U. (2016).

Perilaku Konformitas Anggota Komunitas Hansamo Bandung Conformity Behavior of

Hansamo ’ S Members Bandung. Junal Management, 3(2), 2229–2233.

Gun Joo, J., & Won, P. K. (2012). Korean Wave as Tool For Korean New Cultural Diplomacy.

Sociology, 2(3), 196–202. Retrieved from www. sciep.org/jorunal/aasoci.

Gustam, R. R. (2015). Karakteristik Media Sosial dalam Membentuk Budaya Populer Korean

Pop di Kalangan Komunitas Samarinda dan Balikpapan. EJournal Ilmu Komunikasi, 3(2),

–242.

Handaningtias, U. R., Indriyany, I. A., & Nurjuman, H. (2018). Dekonstruksi Makna

Maskulinitas pada Trend Korea Pop ( K-POP ) Sebagai Praktik Identitas Remaja. Seminar

Nasional Prodi Ilmu Pemerintahan, 267–283. Retrieved from http://repository.fisipuntirta.ac.id/967/1/Naskah 20.pdf

Huang, S. (2017). Social media and the new Korean Wave. Media, Culture & Society, 39(5),

–777. https://doi.org/10.1177/0163443717707344

Jauhari, M. (2017). Media Sosial : Hiperrealitas dan Simulacra Perkembangan Masyarakat

Zaman Now dalam Pemikiran Jean Baudrillard. Al-Adalah, 20(1), 117–136.

Kim, G. M., & Kim, G. M. (2019). ‘ Do they really do that in Korea ?’: multicultural learning

through Hallyu media ‘ Do they really do that in Korea ? ’ : multicultural learning through

Hallyu media. Learning, Media and Technology, 0(0), 1–16.

https://doi.org/10.1080/17439884.2019.1620768

Kim, S., Kim, S. S., Han, H., & Kim, S. (2018). Effects of TV drama celebrities on national image

and behavioral intention intention. Asia Pacific Journal of Tourism Research, 24(3), 1–

https://doi.org/10.1080/10941665.2018.1557718

Leach, N. (2005). Rethinking Architecture. Retrieved from

http://www.ebookstore.tandf.co.uk/.

Lechte, J. (2001). 50 Filsuf Kontemporer. Yogyakarta: Kanisius.

Lee, H. (2018). A ‘ real ’ fantasy : hybridity , Korean drama , and pop cosmopolitans. Media,

Culture & Society, 40(3), 365–380. https://doi.org/10.1177/0163443717718926

Lee, W. (2015). Korean Stars on the TV Drama and Their Influence to Foreign Fan ’ s Behavior.

Advanced Science and Technology Letters, 102(Business), 79–82.

Madan, S., Basu, S., Ng, S., & Ching Lim, E. A. (2018). Impact of Culture on the Pursuit of

Beauty. Journal of International Marketing, 26(4), 54–68.

https://doi.org/10.1177/1069031X18805493

Nurbayani, S., & Annuraini, A. (2017). The New Way of Beauty Experience from Korean Wave

as Vocational Guidance in Indonesia. Innovation of Vocational Technology Education,

(2), 62–67.

Poetri, M. R., Ranteallo, I. C., & Zuryani, N. (2015). PERILAKU KONSUMTIF REMAJA

PEREMPUAN TERHADAP TREND FASHION KOREA DI JAKARTA SELATAN. Jurnal Ilmiah

Sosiologi, 1(03), 1–12.

Ritzer, G. (2003). Teori Sosial Postmodern. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Storey, J. (2006). Cultural Studies dan Kajian Budaya Pop : Pengantar Komprehensif Teori dan

Metode. Yogyakarta: Jalasutra.

Suhaeb, F. W., & Kahfi, M. A. (2018). Fenomena Hiperrealitas Masyarakat Pada Makanan.

Sosiologi, 2(1), 315–320. https://doi.org/10.1895/wormbook.1.83.2.1

Yoonso, C. (2018). Are You a Good Female Citizen? : Media Discourses on Self-Governing

Representes in Popular Korean Weight-Loss Reality TV Show. Sociological Research

Online SAGE, 1(13), 1–13. https://doi.org/ps://doi.org/10.1177/1360780418807949

Yud, H. (2017). Setahun, Pengguna Viu di Indonesia Sudah 3,3 Juta. Berita Satu, p. 1. Retrieved

from https://www.beritasatu.com/hiburan/432631-setahun-pengguna-viu-diindonesia-sudah-33-juta.ht




DOI: https://doi.org/10.17509/sosietas.v10i2.30111

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 SOSIETAS

Creative Commons License

This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License