PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI

Ismala Sari, Nurdin Nurdin

Abstract


Abstrak

 

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Adapun teknik pengumpulan datan dilakukan melalui penyebaran angket tertutup kepada 42 pegawai. Hasil penelitian dengan menggunakan Weight Means Scored (WMS) menunjukkan bahwa gambaran umum komunikasi internal sebagai variabel X dengan nilai rata-rata sebesar 3,02 (baik) dan gambaran umum motivasi kerja pegawai sebagai variabel Y dengan nilai rata-rata sebesar 3,15 (sangat baik). Selanjutnya hasil analisis korelasi antara variabel X dan Y diperoleh dengan skor 0,601 yang menunjukkan bahwa variabel X berpengaruh kuat terhadap variabel Y. Hasil uji determinasi dengan bantuan SPSS 22.00 for windows menunjukkan nilai sebesar 0,361 artinya bahwa komunikasi internal berpengaruh terhadap motivasi kerja pegawai sebesar 36,1% sedangkan 63,9% adalah faktor lain yang turut berpengaruh. Hasil uji regresi yang menunjukkan Y=18,734+0,601X yang bersifat signifikan dan linier, artinya bahwa setiap terjadi komunikasi internal akan meningkatkan motivasi kerja pegawai sebesar 0,601. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari komunikasi internal terhadap motivasi kerja pegawai di Balai Pendidikan dan Pelatihan IV Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

 

Kata kunci: komunikasi, komunikasi internal, motivasi kerja pegawai

 

Abstract

 

The method that used in this research is descriptive with quantitative approach. The data is obtained through the closed-questionnaire to the 42 employees. The result taken from Weight Means Scored (WMS) shows that the general description about internal communication as X variable with the mean score as much as 3,02 (good) and the employee’s work motivation as Y variable with the mean score as much as 3,15 (very good).The result of correlation analysis between X and Y variable obtained with score of 0,601 shows that X variable has a great influence to Y variable. The test result of determination by using SPSS 22,00  for windowa shows the score as much as 0,361, it means that the internal communiation influences the employee’s work motivation as much as 36,1% while the 63,9% is the other influence factor. The test result of regresssion shows that Y=18,73+0,601x which is significant and linear, it means that every internal communication will improves the employee’s work motivation as much as 0,601. The conclusion from this research is showed the positive and significant influence from internal communication toward employee’s work motivation at Education and Training Hall IV of Ministry of Public Work and Housing.

 

Keywords : communication, internal communication, employee’s work motivation

Full Text:

PDF

References


Daft, L Richard. (2003). Management. Jakarta: Salemba Empat.

Djatmiko, Yayat Hayati. (2004). Perilaku Organisasi. Bandung: Alfabeta.

Effendy, Onong Uchjana. (2009). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Cetakan kedua puluh dua. Bandung: Remaja Rosdakarya

Hasibuan, Malayu S.P. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Bumi Aksara.

Mangkunegara, A.A. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Muhammad, Arni (2009). Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara.

Sarwoni. (2007). Perilaku Organisasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Thoha, Miftah. (2004). Perilaku Organisasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.




DOI: https://doi.org/10.17509/jap.v23i1.5577

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Jurnal Administrasi Pendidikan



ISSN: p.1412-8152 e.2580-1007
Jurnal Administrasi Pendidikan is issued by Program Studi Administrasi Pendidikan Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
free
hit counter
View My Stats