Penggunaan Media Video Berbasis Youtube Pada Diklat Daring Guru-Guru SMK Pertanian Di BBPPMPV Pertanian

Imas Aisyah

Abstract


Abstrak

Mata diklat Pembuatan Media Alternatif (Tabur Biji Anggrek)  merupakan gabungan dari unit kompetensi menyiapkan media kultur dan mensterilkan media.  Unit menyiapkan media kultur memiliki 5 elemen kompetensi dan 21 kriteria unjuk kerja, sedangkan unit mensterilkan media memiliki 3 elemen kompetensi dan 13 kriteria unjuk kerja. Akan menjadi hal yang mudah jika mata diklat ini diberikan secara klasikal tetapi menjadi hal yang sulit jika diberikan dengan sistem pembelajarannya non klasikal (E-Learning).  Media pembelajaran berbasis TIK untuk kegiatan diklat daring guru-guru SMK di , BBPPMPV Pertanian Cianjur juga belum tersedia. Media pembelajaran berupa video berbasis youtube sangat diperlukan sebagai sumber belajar.  Tujuan penelitian ini adalah: untuk membuktikan bahwa media Video Berbasis Youtube pada diklat daring “Pembuatan Media Alternatif (Tabur Biji Anggrek)” yang dibuat peneliti tepat dan layak digunakan sebagai bahan ajar.  Penelitian dilaksanakan di BBPPMPV Pertanian Cianjur, dari bulan Maret s.d Mei 2021. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, dan metode penelitian menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui kegiatan angket tertutup (Google Forms) dan pengumpulan dokumentasi terhadap aspek penggunaan media pembelajaran berupa bahan tayang video berbasis youtube mata diklat produktif Pembuatan Media Alternatif (Tabur Biji Anggrek). Informan ditetapkan menggunakan teknik purposive sampling.  Informan yang dipilih oleh peneliti adalah 1 orang pengelola diklat, 2 orang widyaiswara (Ahli materi), 2 orang ahli media pembelajaran dan 25 peserta diklat daring.  Ada tiga aspek yang dievaluasi yaitu desain media audio visual, kemanfaatan media pembelajaran, dan kedalaman materi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa: bahan ajar yang digunakan peneliti tepat dan sangat layak digunakan sebagai sumber belajar.

Kata Kunci: media pembelajaran, video berbasis youtube, diklat daring

 

Abstract

The training course for Making Alternative Media (Orchid Seed Sow) is a combination of competency units for preparing culture media and sterilizing media. The unit preparing culture media has 5 competency elements and 21 performance criteria, while the media sterilizing unit has 3 competency elements and 13 performance criteria. It would be easy if this training course was given classically but it would be difficult if it was given with a non-classical learning system (E-Learning).  ICT-based learning media for online training activities for SMK teachers at BBPMPPV, Cianjur Agriculture is not yet available. Learning media in the form of YouTube-based videos is very much needed as a learning resource. The purpose of this study is: to prove that the Youtube-based video media in the online training "Alternative Media Making (Orchid Seed Sowing)" made by researchers is appropriate and suitable for use as teaching materials. The research was conducted at BBPMPPV Agriculture Cianjur, from March to May 2021. The research used a qualitative approach, and the research method used a descriptive method. Data collection techniques were carried out through closed questionnaire activities (Google Form) and collecting documentation on aspects of the use of learning media in the form of video broadcasting materials based on productive training and education eyes for Making Alternative Media (Orchid Seed Sowing). Informants were determined using purposive sampling technique. The informants selected by the researchers were 1 training manager, 2 widyaiswara (material experts), 2 learning media experts and 25 online training participants. There are three aspects that are evaluated, namely the design of audio-visual media, the usefulness of learning media, and the depth of the material. The results showed that: the teaching materials used by the researchers were appropriate and very suitable to be used as learning resources.

Keywords: learning media, youtube-based videos, online training 

References


DAFTAR PUSTAKA

Andari, I. Y. (2019). Pentingnya Media Pembelajaran Berbasis Video Untuk Siswa Jurusan IPS Tingkat SMA se-Banten". Universitas Sultan Ageng Tirtayasa: Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP. 2/1, 263-275

Arikunto, S. (2016). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka cipta.

Emda, A. (2011). “Pemanfaatan Media dalam Pembelajaran Biologi di Sekolah”. Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA. XII/1, 149-162.

Febriyanti (2014). Penggunaan Media Video Terhadap Aktifitas dan Hasil Belajar Siswa. Skripsi Bandar lampung. Universitas Lampung.

Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia terkait Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19)

Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor KEP.99/MEN/IV/2008 tentang Penetepan Standar Komptensi Kerja Nasional Indonesia Sektot Pertanian, Perburuan dan Kehutanan Sub Sektor Pertanian dan Perburuan Bidang Pertanian Tanaman Panga, Tanaman Perkebunan dan Hortikultura Sub Bidang Kultur Jaringan

Kristanto, V. H. (2018). Metodologi Penelitian Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI). Yogyakarta: CV Budi Utama

Miles, M.B, Huberman, A.M, & Saldana, J. (2019). Qualitative Data Analysis, A Methods Sourcebook, Edition 3. USA: Sage Publications. Terjemahan Tjetjep Rohindi Rohidi, UI-Press.

Novita, L., Sukmanasa, E., & Pratama, M. Y. (2019). Penggunaan Media Pembelajaran Video terhadap Hasil Belajar Siswa SD". Indonesian Journal of Primary Education. 3/2, 64-72.

Sampurna (2017). Pengaruh Penggunaan Media Gambar Dan Video Terhadap Hasil Belajar Bahasa Arab Di Kelas II Min Pemurus Dalam Banjarmasin. Skripsi Banjarmasin : IAIN Antasari

Santhalia, P. W., & Sampebatu, E. C. (2020). Pengembangan Multimedia Interaktif dalam Membantu Pembelajaran Fisika Di Era Covid-19". Jurnal Inovasi Pendidikan IPA. 6/2, 165-175

Sukardi. (2017). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Surat Edaran Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Nomor 10 tahun 2020 tentang Panduan Teknis Penyelenggaraan Pelatihan dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 19 (Covid-19)

Surat Edaran KEMENDIKBUD Nomor 2 Tahun 2020 tentang Pencegahan dan Penanganan Covid-19 di lingkungan Kemendikbud.

Surat Edaran KEMENDIKBUD Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pencegaran Covid19 pada Satuan Pendidikan.

Surat Edaran KEMENDIKBUD Nomor 4 Tahun 2002 tentang Pelaksanaan Pendidikan Dalam Masa Darurat Covid-19.

Surat Edaran KEMENDIKBUD Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah Dalam Masa darurat Penyebaran Covid19.

Surat keputusan Kepala BBPPMPV Pertanian, Nomor 2285/B6.4/KP/2020, tanggal 13 Agustus 2020 tentang transformasi pelatihan dari klasikal ke non klasikal

Szeto, E., and Cheng, Y.A. (2014). Exploring The Usage of ICT and YouTube for Teaching: A Study of Pre-Service Teachers in Hong Kong. The Asia-Pacific Education Researcher. 23/1, 53-59. DOI https://doi.org/10.1007/s40299-013- 0084-y




DOI: https://doi.org/10.17509/jpp.v22i1.44295

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Penelitian Pendidikan



ISSN: p.1412-565X e.2541-4135
Jurnal Penelitian Pendidikan (JPP), Universitas Pendidikan Indonesia
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats