PENGUATAN KARAKTER CINTA TANAH AIR MELALUI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA SISWA DI SEKOLAH BERBASIS PESANTREN (STUDI DESKRIPTIF : SMP AL-URWATUL WUTSQO, INDRAMAYU)
Abstract
Menghadapi era globalisasi dan modernisasi dalam perkembangan zaman yang sangat dinamis ini, peneliti meyakini tentang pentingnya penguatan karakter cinta tanah air pada siswa sebagai generasi penerus bangsa, yang salah satu caranya yaitu melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Karena Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa yang berkepribadian, berkebudayaan dan berwawasan kebangsaan. Dengan mempersiapkan generasi penerus bangsa yang memiliki jiwa nasionalisme dan wawasan kebangsaan yang baik, hal tersebut dapat dikatakan sebagai rencana jangka panjang bagi kelangsungan bangsa dan negara Indonesia di masa yang akan datang, karena merekalah yang akan melanjutkan kepemimpinan di negara ini dan bertanggungjawab untuk mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa serta ideologi Pancasila sebagai pedoman hidup setiap warga negara Indonesia di masa depan kelak. Menumbuhkan rasa cinta tanah air atau nilai-nilai nasionalisme pada generasi penerus bangsa, yang salah satu caranya melalui Pendidikan Kewarganegaraan, merupakan jawaban yang paling tepat dalam menghadapi tantangan zaman dan modernisasi sekarang ini. Dikarenakan upaya tersebut yang sangat penting dan fundamental, sehingga generasi penerus bangsa dapat mengimplementasikan atau mengamalkan nilai-nilai nasionalisme dan Pancasila dalam kehidupannya sehari-hari.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
A, Doni Koesoema. (2007). Pendidikan Karakter: Mendidik Anak di Zaman Global. Jakarta: Grasindo
Abidin, Yunus. (2014). Desain Sistem Pembelajaran Dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: PT Refika Aditama
Admodiwiro, Soebagio. (2000). Manajemen Pendidikan. PT Ardadizya, Jakarta
Ahmad Kosasih Djahiri. (1995/1996). Dasar-dasar Umum Metedologi dan Pelajaran Nilai dan Moral PVCT. Purwakarta IKIP
Ahmad Subagyo. (2008). Studi Kelayakan Teori dan Aplikasi, Jakarta: PT. Gramedia
Aminuddin, Rasyad. (2002). Metode Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara
Amri, Sofan dkk. (2011) . Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran. Jakarta: Prestasi Pustakaraya
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Bachir, S, Bachtiar. (2005). Pengembangan Kegiatan Bercerita, Teknik dan Prosedurnya. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Bahasa, Tim Penyusun Kamus Pusat. (2008). Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Dinas Pendidikan Nasional
Barnawi, Mohammad Arifin. (2012). Buku Pintar Mengelola Sekolah (Swasta), Yogyakarta: Ar-Ruzz
Choliq Murod, Abdul. 2011. Nasionalisme Dalam Perspektif Islam. Vol. 16. No. 2
Juliardi, Budi. 2015. Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Vol. 2. No. 2
Noor Yanti, Rabiatul Adawiah, Harpani Matnuh. 2016. Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Dalam Rangka Pengembangan Nilai-Nilai Karakter Siswa Untuk Menjadi Warga Negara Yang Baik Di SMA KORPRI Banjarmasin. Vol. 6. No. 11
Suhardi, Didik. 2012. Peran SMP Berbasis Pesantren Sebagai Upaya Penanaman Pendidikan Karakter Kepada Generasi Bangsa. Vol. 2. No. 3
Widiatmaka, Pipit. 2016. Pembangunan Karakter Nasionalisme Peserta Didik Di Sekolah Berbasis Agama Islam. Vol. 1. No. 1
Widiatmaka, Pipit. 2016. Kendala Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membangun Karakter Peserta Didik Di Dalam Proses Pembelajaran. Vol. 13. No. 2
DOI: https://doi.org/10.17509/civicus.v20i2.45548
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Teguh Faisal Muchayat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal kami diindeks oleh:
Jurnal Civicus diterbitkan oleh Departemen Pendidikan Kewarganegaraan bekerja sama dengan Asosiasi Profesi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Indonesia (Asosiasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Indonesia/AP3KnI).
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional .
Konter Pengunjung