PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN BERBASIS LAW-RELATED EDUCATION DALAM PENGEMBANGAN LEGAL ATTITUDE SISWA

Baeihaqi Baeihaqi, Kokom Komalasari

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) dengan menggunakan pendekatan Law-Related Education (LRE) dalam proses belajar kegiatan belajar mengajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen semu yang meliputi dua sampel penelitian dengan memberikan perlakuan yang berbeda. Kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional, dan kelas eksperimen menggunakan pendekatan LRE. Penelitian ini berlokasi di SMA Laboratorium Percontohan UPI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan LRE dalam pembelajaran PPKn relevan digunakan dalam proses belajar mengajar dalam muatan materi hukum dalam PPKn. Melalui integrasi LRE yang berorientasi untuk menumbuhkan pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai yang diperlukan peserta didik agar berfungsi secara efektif dalam masyarakat yang majemuk dan demokratis berdasarkan supremasi hukum, sehingga integrasi PPKn dan LRE merupakan upaya solutif yang secara signifikan dapat mengembangkan legal attitude siswa. Oleh karena itu, pelaksanaan pembelajaran hukum dalam PPKn harus dilaksanakan secara integratif, interaktif dan kolaboratif. Hal ini berimplikasi terhadap pengembangan sadar hukum kepada siswa terhadap kepekaan permasalahan-permasalahan sosial, khususnya yang terkait dengan hukum dilingkungan masyarakat.


Keywords


Law-Related Education, Legal attitude, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.

References


American Bar Association, Special Committee on Youth Education for Citizenship (2003). Essentials of Law-Related Education. Chicago, IL: American Bar Association.

Budiardjo, M. (2008). Dasar Dasar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Catalano, R.F. & Hawkins, J.D. (1996). “The Social Development Model: A Theory of Antisocial Behavior.” In J.D. Hawkins (ed.) Delinquency and Crime: Current Theories. New York: Cambridge University Press, pp. 149–197.

Hawkins, J.D., & Lam, T. (1987). “Teacher Practices, Social Development and Delinquency.” In J. Burchard (ed.) The Prevention of Delinquent Behavior (pp. 241–274). Thousand Oaks, Calif.: Sage Publications.

Hawkins, J.D., Catalano, R.F., Morrison, D.M., O’Donnell, J., Abbott, R.D., & Day, L.E. (1992). “The Seattle Social Development Project: Effects of the First Four Years on Protective Factors and Problem Behaviors.” In J. McCord and R. Tremblay (eds.) The Prevention of Antisocial Behavior in Children. New York: Guilford.

Ikwumelu, S.N. (2013). Social studies education in Nigeria: An overview. Onitsha: Outrite publishers.

Isep. (2013). Peranan Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Pendidikan Hukum dalam Mengupayakan Internalisasi Hukum di Kalangan Peserta Didik. Jurnal Penelitian Pendidikan, 13 (1). DOI: https://doi.org/10.17509/jpp.v13i1.3474

Isoyama, K. (2019). Law related education in japan – developments and challenges. Int. J. Publik Educ., vol. 3, no. 68, pp. 1–17.

Isoyama, K. (2018a). Practice Of Law-Related Education To Develop Legal Literacy. Resource Material Series, no. 105, pp. 127-134.

Loeber, R. & Farrington, D.P., (eds.) (1998). Serious and Violent Juvenile Offenders: Risk Factors and Successful Interventions. Thousand Oaks, Calif.: Sage Publications.

Maftuh, B. & Sapriya. (2005). Pembelajaran PKn melalui Konsep. Jurnal Civicus, 1, (5), 319-328.

Marker, G. and H. Mehlinger (1992). Social studies. In P. W. Jackson (Ed.) Handbook of Research on Curriculum. New York: Macmillan Publishing Co.

Marri, A. R. (2010). Using Law-Related Education to Engage Marginalized Urban High School Students. Action in Teacher Education, 32:3, 40-54, DOI:10.1080/01626620.2010.10463558

Miller, B. & Singleton, L. (1997). Preparing Citizens: Linking Authentic Assesment and Instruction in Civic/Law-Related Education. Colorado: Social Science Education Consortium.

Newmann, F. M. (1989). Education for Citizen Action: Challenge for Secondary Curriculum. Berkley: McCutchan Publishing Corporation.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 21 Tahun 2016 Tentang Standart Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.

Prasetyo, T. (2013). Hukum dan Sistem Hukum Berdasarkan Pancasila. Yogyakarta: Media Perkasa.

Rahardjo, S. (1981). Hukum dan Masyarakat. Bandung: Angkasa Bandung.

Sapriya. (2007). Peran Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membangun Karakter Warga Negara. Jurnal Sekolah Dasar, No. 1, pp 22-34 (online). Tersedia: http://jurnal.pdii.lipi.go.id/20ISSN1412-565X admin/jurnal/161072234.pdf diakses [6 Januari 2020].

Somantri, M.N. (2001). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Syah, M. (2010). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945




DOI: https://doi.org/10.17509/civicus.v20i2.51938

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Baeihaqi Baeihaqi, Kokom Komalasari

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Our Journal Indexed By : 

         


Jurnal Civicus is published Departemen Pendidikan Kewarganegaraan in collaboration with Indonesia Association Profession of Pancasila and Civic Education/Asosiasi Profesi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (AP3KnI).

 

Lisensi Creative Commons

Jurnal Civicus is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

Counter Stat.