PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SEBAGAI WAHANA PEMBELAJARAN BELA NEGARA DALAM MENGEMBANGKAN SEMANGAT NASIONALISME MAHASISWA
Abstract
Penelitian yang berjudul “Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Sebagai Wahana Pembelajaran Bela Negara dalam Mengembangkan Semangat Nasionalisme Mahasiswa” ini menjelaskan mengenai PKn sebagai program perkuliahan di perguruan tinggi yang dapat menumbuhkembangkan semangat bela negara mahasiswa. Data penelitian ini dihimpun dari data hasil wawancara dan data hasil kajian analisis kritis terhadap berbagai literatur. Wawancara dilakukan terhadap beberapa informan yang memiliki perhatian dan kompetensi yang mumpuni dalam bidang bela negara dalam perspektif PKn di perguruan tinggi. Literatur yang dijadikan referensi diambil dari berbagai literatur (bahan bacaan) baik media cetak maupun media elektronik yang memiliki relevansi dengan upaya bela negara. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, maka dapat dipahami bahwa secara konsepsi dan konstruksi Pkn merupakan wahana yang tepat untuk pembelajaran bela negara dalam mengembangkan semangat nasionalisme mahasiswa. Hal tersebut tidak terlepas dari fokus kajian PKn yang dikembangkan saat ini yang pada hakikatnya menitikberatkan pada pembangunan kesadaran sebagai bangsa dan kecintaan terhadap negara Indonesia (nasionalisme).
Kata kunci: bela negara, nasionalisme, pendidikan kewarganegaraan
References
Abdulkarim, Aim. (Tanpa Tahun). Rangkuman Materi Bidang Pembelajaran PKn. Tidak diterbitkan.
Budimansyah, K dan Karim Suryadi. (2008). PKn dan Masyarakat Multikultural. Bandung.
Budimansyah, D. (2010). Penguatan Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Membangun Karakter Bangsa. Bandung: Widya Aksara Press.
Djamarah, S.B & Zain, A. (2002). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Kaelan & Zubaedi, A. (2007). Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta: Paradigma.
Permana, D.S. (2010). Implementasi Proses Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Bagi Pengembangan Semangat Bela Negara Mahasiswa. Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia. Tidak Diterbtkan.
Sapriya, (2013). Proceeding Internasional Seminar “Developing citizen Characters in the Globalization Era: Prospect and Challenge”. Bandung: Laboratorium PKn FPIPS UPI.
Somantri, M.N. (2001). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS. Bandung: Program Pascasarjana – UPI Bekerjasama dengan PT Remaja Rosdakarya.
Suabuana, Cik. (2010).Pengembangan Semangat Bela Negara Melalui Model Pembelajaran Project Citizent. Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia. Tidak Diterbtkan.
Suseno, F.M.,. (2010). Nasionalisme Indonesia, Apa Masa Depanmu?. Jakarta: Menteri Sekretariat Negara. Diakses pada 23 September 2013, dari: http://www.setneg.go.id/images/stories/kepmen/jurnalnegarawan/jn17/17%20PART%207.pdf.
Tim Redaksi. (2010). Penyalahgunaan Narkoba oleh Siswa. {online}. Tersedia di http://palembang.tribunnews.com/penyalahgunaan-narkoba-oleh-siswa/. (04 Juni 2013).
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 Tentang Pertahanan Negara.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Wahab, A.A. (2007). Metode dan Model-Model Mengajar Ilmu Pengetahuan Sosial. Bandung: Alfabeta.
Wahab, A.A & Sapriya. (2011). Teori & Landasan Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Alfabeta.
Winarno. (2009). Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan, Panduan Kuliah di Perguruan Tinggi. Jakarta: PT Bumi Aksara.
DOI: https://doi.org/10.17509/jpis.v22i2.2190
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 Sulkipani Sulkipani