Peranan Bahan Ajar Berbasis Lagu Daerah pada Pembelajaran Angklung di Sekolah Dasar
Abstract
Pendidikan dan kebudayaan merupakan dua hal yang saling terkait. Pendidikan secara praktis tidak dapat dipisahkan dengan nilai-nilai budaya. Dalam menjaga dan melestarikan kebudayaan sendiri, secara proses mentransfernya paling efektif dengan cara pendidikan. Pewarisan budaya dapat dilakukan salah satunya dengan pembelajaran seni musik. Salah satu cakupan materi pembelajaran seni musik di sekolah dasar yang dapat menunjang dan mengembangkan keterampilan maupun kreativitas siswa adalah bermain alat musik yaitu dengan memperkenalkan angklung sebagai salah satu alat musik warisan kebudayaan yang dapat diimplementasikan dalam pendidikan. Namun pada kenyataannya terdapat beberapa kendala dalam pembelajaran angklung di sekolah dasar, diantaranya kurangnya memanfaatkan fasilitas angklung dengan baik, pembelajaran angklung dilaksanakan dengan hanya melihat lagu yang ditulis oleh guru dan siswa hanya meniru yang guru contohkan, dan kurangnya daya tarik siswa terhadap kesenian, salah satu faktornya dikarenakan tidak adanya bahan ajar yang digunakan dalam proses pembelajaran angklung. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peranan bahan ajar yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah pada pembelajaran angklung di sekolah dasar. Pentingnya bahan ajar khususnya berbasis lagu daerah terhadap pembelajaran di sekolah dasar diharapkan mampu menjadi dasar pengembangan pembelajaran angklung yang dilakukan guru sekolah dasar agar dapat memberikan pengalaman langsung pada siswa terhadap permainan alat musik angklung agar mengurangi permasalahan yang terjadi pada proses pembelajaran angklung di sekolah dasar.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anas, M. A. (2016). Peningkatan Kecerdasan Musikal dalam Pembelajaran SBK Menggunakan Alat Musik Angklung pada Siswa Kelas IVB SD Negeri Sinduadi 1. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 65, 154–163.
Anggriyana, A., Nugraha., Julia., Subarjah, H. (2017). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Seni Musik Melalui Pendekatan Kontekstual pada Materi Ragam Lagu Daerah Nusantara. Jurnal Pena Ilmiah, 2(1), 483.
Budi, D. S. U. (2017). Modifikasi Angklung Sunda. Resital, 18(1), 43-52
Fatria, F. (2018). Sosialisasi Lagu Nusantara Sebagai Upaya Menumbuhkan Karakter Cinta Tanah Air. Prosiding Seminar Nasional Hasil Pengabdian, 85–93.
Fuadah, U. S., Respati, R., & Halimah, M. (2017). Bahan Ajar Musik Ansambel untuk Siswa SD. Indonesian Journal of Primary Education, 1(1), 20. https://doi.org/10.17509/ijpe.v1i1.7493
Hanifah, I. (2017). Alunan Angklung Nan Menawan. Bandung: PT. PURI DELCO.
Hidayatullah, R. (2019). Bahasa Musik dalam Pembelajaran : Metode Kodály sebagai Alat untuk Berkomunikasi dalam Ansambel. AKSARA Jurnal Bahasa Dan Sastra, 20(1), 25–34.
Khaerunnisa, W., Respati, R., & Ganda, N. (2018). Pengembangan Bahan Ajar Angklung Berbasis Lagu Anak untuk Siswa Sekolah Dasar. Pedadidaktika: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(3), 1-4
Nugraha, A. (2015). Angklung Tradisional Sunda: Intangible, Cultural Heritage of Humanity, Penerapannya dan Pengkontribusiannya Terhadap Kelahiran Angklung Indonesia. Awi Laras, 2(1), 1–23.
Purnomo, A., Hartono, A., Hartatik, Riasti, B. K., Hidayah, I. N. (2016). Pengembangan Aplikasi Info Lagu Nusantara Berbasis Android untuk Melestarikan Warisan Budaya Indonesia. Jurnal SIMETRIS, 7(2), 529.
Pradoko, A. M. S., Diah, F. X., & Silaen, H. T. (2017). Rancang Bangun Musik Angklung Model Elektone Organ Perpaduan Kombinasi Bas, Harmoni, dan Melodi. Imaji, 15(1), 1–8.
Prastowo, A. (2015). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Jogjakarta: DIVA Press.
Ratnasari, N. (2009). Keliling Dunia dengan Angklung. Jakarta Selatan: Buana Cipta Pustaka.
Respati, R. (2015). Esensi Pendidikan Seni Musik untuk Anak. Sanung Guru, VII(2), 109–115.
Respati, R., (2017). Angklung as Music Art Learning Media in Primary School. Prosiding 8th Pedagogy Internasional Seminar 2017 (PedA8). Kuala Lumpur.
Respati, R., Fuadah, U. S. (2018). Pembelajaran Ansambel Musik untuk Siswa Kelas Tinggi Sekolah Dasar. Indonesian Journal of Primary Education. 2(1). 30-37.
Ridwan. (2016). Pembelajaran Seni Musik Tematik Sebagai Implementasi Kurikulum 2013. RITME, 2(2), 18–29. https://doi.org/10.17509/md.v12i2.7685
Setyawan, Dedy & Samino, S. R. I. & F. K. F. (2018). Penerapan Bahan Ajar Musik Berbasis Pendekatan Proses Pada Materi Teori Musik Dasar untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa. Jurnal Mitra Pendidikan, 2(10), 1019–1031.
Untari, A. F. (2018). Kegiatan ekstrakurikuler Kesenian Angklung sebagai Sarana Pengembangan Perilaku Cinta Tanah Air. Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan-Universitas Banten Jaya, 1(1), 16.
Yuni, Q. F. (2016). Kreativitas dalam Pembelajaran Seni Musik di Sekolah Dasar : Suatu Tinjauan Konseptual. ELEMENTARY, 4(1), 55–77.
DOI: https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v8i1.32736
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
This Journal is published by Universitas Pendidikan Indonesia, licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
©All rights reserved 2017. Jurnal PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, ; 2406-8705 (issn print). 2774-213X (issn online)
Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya
Telepon (0265) 331860
Homepage http://pgsd-tasikmalaya.upi.edu/
Email: pedadidaktika_tasik@upi.edu dan pedadidaktika.jurnal@gmail.com