Pengaruh Model Pembelajaran Probing Promting Terhadap Kemampuan Metakognitif Siswa (Studi Quasi Eksperimen Siswa Fase B Kelas IV Mata Pelajaran IPAS di SDN 1 Cigadung)

Hemalia Amanda, Marlina Eliyanti Simbolon, Eli Hermawati

Abstract


The research was motivated by students who have not been able to answer when faced with problems, hesitate to solve problems in learning, and have not been able to evaluate learning. The study aims to determine the difference and increase (gain) of students' metacognitive abilities in experimental and control classes. The research used a quasi-experimental method with a nonequivalent control group design. The research subjects were students of class IV A and IV B of SDN 1 Cigadung, Cigugur District, Kuningan Regency. The variables of this study were probing prompting learning model and students' metacognitive ability. The results of the posttest data analysis calculation show the tcount value of 3.502 and the ttable value of 5.991 (tcount ttable). Based on the criteria for submitting a hypothesis, H1 is accepted. This shows that there is a difference in posttest between the experimental class and the control class. The results of the gain test in the experimental class are in the medium category, while for the control class in the low category. So this shows that there is a difference in the improvement (gain) of students' metacognitive abilities in the experimental class and the control class. The application of the probing prompting learning model in the learning activities of grade IV IPAS subjects at SD Negeri 1 Cigadung in the even semester of 2023/2024 was successfully implemented. It can be concluded that the application of the probing prompting learning model affects the metacognitive abilities of IPAS subjects.

Penelitian dilatarbelakangi siswa yang belum mampu menjawab ketika dihadapkan pada soal, ragu untuk mengatasi masalah dalam pembelajaran, dan belum mampu mengevaluasi pembelajaran. Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan dan peningkatan (gain) kemampuan metakognitif siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Penelitian menggunakan metode adalah quasi eksperimen dengan desain nonequivalent control group design. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV A dan IV B SDN 1 Cigadung Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan. Variabel penelitian ini adalah model pembelajaran probing promting dan kemampuan metakognitif siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian adalah tes uraian. Hasil perhitungan analisis data posttest menunjukkan nilai thitung 3,502 dan nilai ttabel 5,991(thitung ttabel). Berdasarkan kriteria pengajuan hipotesis maka H1 diterima. Hal ini menunjukkan terdapat perbedaan posttest antara kelas eskperimen dan kelas kontrol. Hasil uji gain pada kelas eksperimen masuk dalam kategori sedang, sedangkan untuk kelas kontrol masuk kategori rendah. Sehingga hal ini menunjukkan terdapat perbedaan peningkatan (gain) kemampuan metakognitif siswa pada kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Penerapan model pembelajaran probing promting pada kegiatan pembelajaran mata pelajaran IPAS kelas IV di SD Negeri 1 Cigadung pada semester genap 2023/2024 berhasil dilaksanakan dengan baik. Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran probing promting berpengaruh pada kemampuan metakognitif mata pelajaran IPAS.


Keywords


Model pembelajaran Probing promting Kemampuan metakognitif

Full Text:

PDF

References


Ahdhianto, E., Marsigit, Haryanto, & Santi, N. N. (2020). The effect of metacognitive-based contextual learning model on fifth-grade students’ problem-solving and mathematical communication skills. European Journal of Educational Research, 9(2), 753–764. https://doi.org/10.12973/eu-jer.9.2.753

Aini, Q. (2019). Identifikasi Kemampuan Metakognisi Siswa SD dalam Pemecahan Masalah Berdasarkan Disposisi Matematis. Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, 3(1), 97. https://doi.org/10.31331/medivesveteran.v3i1.688

Anisah, T., & Carlian, Y. (2020). Penerapan Model Pembelajaran Probing Prompting untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Madrasah Ibtidaiyah. Al-Aulad: Journal of Islamic Primary Education, 3(2), 98–106. https://doi.org/10.15575/al-aulad.v3i2.9047

Ansori, Y. Z., Puspitasari, W. D., & Ratnawati, E. (2021). Pengaruh Model Pembelajaran Meaningful Instruction Design Terhadap Kemampuan Metakognitif Peserta Didik di Sekolah Dasar. Jurnal Elementaria Edukasia, 4(2), 292–301. https://doi.org/10.31949/jee.v4i2.3346

Arifin, Z. (2016). Evaluasi Pembelajaran. PT Remaja Rosdakarya. Bandung.

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian. Rineka Cipta. Jakarta.

Bomantara, G., & Zulherman, Z. (2021). Pengaruh Model Pembelajaran Probing-prompting terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu, 3(5), 3105–3112. Diambil dari https://edukatif.org/index.php/edukatif/article/view/1227

Doludu, A., Tangio, J. S., Mohamad, E., & Iyabu, H. (2023). Analisis Level Metakognitif dalam Memecahkan Masalah Pada Materi Pesawat Sederhana dengan Menggunakan Rasch Model. AKSARA: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 9(May), 1321–1330.

Ema, E., Yuniasih, N., & Yasa, A. (2022). Pengaruh Model Pembelajaran Probing Prompting Berbantuan Media. Sistem-Diantara : Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 2(2), 46–52.

Fauziana, Kastri Fani, & Rahmiaty. (2021). Analisis Kemampuan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal HOTS Pada Pelajaran IPA. Genderang Asa: Journal of Primary Education, 2(2), 66–75. https://doi.org/10.47766/ga.v2i2.165

Fitri, A., Rasa, A. A., Kusumawardhani, A., Nursya’bani, K. K., Fatimah, K., & Setianingsih, N. I. (2020). Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam Sosial. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Badan Penelitian Dan Pengembangan Dan Perbukuan Pusat Kurikulum Dan Perbukuan.

Fitri, A., Rasa, A. A., Kusumawardhani, A., Nursya’bani, K. K., Fatimah, K., & Setianingsih, N. I. (2021). Ilmu Pengetahuan Alam Sosial. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Badan Penelitian Dan Pengembangan Dan Perbukuan Pusat Kurikulum Dan Perbukuan. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Badan Penelitian Dan Pengembangan Dan Perbukuan Pusat Kurikulum Dan Perbukuan.

Ghazy, S. A., Fatih, M., & Alfi, C. (2023). Pengembangan Media Woody Puzzle Berbasis Make A Match Untuk Meningkatkan Kemampuan Metakognisi Siswa Kelas II SD. Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 08(01), 5764–5775.

Hastuti, I. D., Surahmat, Sutarto, & Dafik. (2020). Development of collaborative inquiry-based learning model to improve elementary school students’ metacognitive ability. International Journal of Scientific and Technology Research, 9(2), 1240–1247.

Hendrawan, T. (2019). Pengaruh Keterampilan Mind Mapping Terhadap Keterampilan Metakognitif Siswa Kelas V. Review, Jurnal Dasar, Pendidikan Pendidikan, Jurnal Kajian Penelitian, Hasil, 5(1).

Herlambang, Y. T., Abidin, Y., Hernawan, A. H., & Setiawan, D. (2020). The Impact of Science Learning Multiliteration Model Based on Futuristic Pedagogic Approach to Metacognition Ability of Basic School Students. International Conference on Elementary Education, 2, 1620–1627.

Listiana, L., Daesusi, R., & Soemantri, S. (2019). Peranan metakognitif dalam pembelajaran dan pengajaran biologi di kelas. Symposium of Biology Education (Symbion), 2(September), 8–19. https://doi.org/10.26555/symbion.3504

Lumi, J. (2023). Perbandingan Penerapan Model Pembelajaran Probing Promting Dan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Barisan Dan Deret. Journal of Engineering Research, 2(1), 99–108.

Mahromah, L. A., & Manoy, J. T. (2018). Identifikasi Tingkat Metakognitif Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika Berdasarkan Perbedaan Skor Matematika. Jurnal Jurusan Matematika Unesa, 3(2), 1–8.

Marceillina, D. N., Wiryokusumo, I., & Walujo, D. A. (2019). The Use of Probing Prompting Learning (PPL) and Inside Outside Circle (IOC) Model to Learning Outcome of Plane Figure Material. International Journal of Educational Technology and Learning, 5(1), 9–14. https://doi.org/10.20448/2003.51.9.14

Novena, V. V., & Kriswandani, K. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Probing Prompting Terhadap Hasil Belajar Ditinjau Dari Self-Efficacy. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 8(2), 189–196. https://doi.org/10.24246/j.js.2018.v8.i2.p189-196

Rahmaniati, R. (2015). Pembelajaran I-SETS Terhadap Hasil Belajar Siswa. Anterior Jurnal, 14(2), 196.

Somantri, A. dan Muhidin, S., A. (2014). Aplikasi Statistik dalam Penelitian. Pustaka Setia. Bandung.

Sudirtha, I. G., Widiana, I. W., & Adijaya, M. A. (2022). The Effectiveness of Using Revised Bloom’s Taxonomy-Oriented Learning Activities to Improve Students’ Metacognitive Abilities. Journal of Education and e-Learning Research, 9(2), 55–61. https://doi.org/10.20448/JEELR.V9I2.3804

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta. Bandung.

Suhelayanti, Z, S., & Rahmawati, I. (2023). Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Sosial (IPAS). Penerbit Yayasan Kita Menulis.

Sundayana, R. (2018). Statistika Penelitian Pendidikan. CV. Alfabeta. Bandung: CV. Alfabeta.

Wahyu Lestari, Fatinatus Selvia, & Rohmatul Layliyyah. (2019). Pendekatan Open-ended Terhadap Kemampuan Metakognitif Siswa. At- Ta’lim : Jurnal Pendidikan, 5(2), 184–197. https://doi.org/10.36835/attalim.v5i2.263




DOI: https://doi.org/10.17509/md.v20i1.69426

Refbacks

  • There are currently no refbacks.