Pendidikan Luar Biasa dalam Perspektif Dewasa Ini

Djadja Rahardja

Abstract


Sikap masyarakat dunia terhadap individu berkebutuhan pendidikan khusus sekarang ini tidak lepas dari berbagai upaya yang telah dilakukan oleh para philosof, aktivis, dan humanitarian Eropa pada akhir abad 18 atau awal abad 19. Salah satunya, adalah Itard, yang kemudian mendapat gelar "Bapak Pendidikan Luar Biasa". Di Indonesia, sejarah perkembangan pendidikan luar biasa dimulai ketika Belanda masuk ke Indonesia (1596-1942), dengan membuka lembaga-lembaga khusus untuk anak-anak berkebutuhan pendidikan khusus. Sejak Indonesia merdeka, seluruh warganegara tanpa terkecuali apakah dia mempunyai kelainan atau tidak, mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan dan hal ini dijamin oleh UUD 1945. Kecenderungan yang secara signifikan mempengaruhi pendidikan luar biasa dewasa ini adalah pendidikan inklusif, akuntabilitas dan aksesibilitas pembelajaran, dukungan perilaku yang positif, serta kolaborasi. Apapun bentuk layanan pendidikan dan dimanapun layanan pendidikan itu diberikan kepada anak berkebutuhan pendidikan khusus, pemerintah seyogyanya menyediakan berbagai alternatif layanan pendidikan sebagai pilihan.

Kata kunci: anak berkebutuhan pendidikan khusus, pendidikan luar biasa, pendidikan inklusif, kolaborasi


Keywords


anak berkebutuhan pendidikan khusus, pendidikan luar biasa, pendidikan inklusif, kolaborasi

Full Text:

PDF

References


Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa (2006). Identifikasi Anak Berkebutuhan Pendidikan Khusus dalam Pendidikan Inklusif. [online]. Tersedia:http://www.ditplh.nrid/new/index. php?menu=profile&pro=52

Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa (2006). Visi dan Misi Pendidikan Luar Biasa. [online]. Tersedia:http://www.ditplb.or.id/new/index.php?menu=profile&pro=11

Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa (2006). Identifikasi Anak Berkebutuhan Pendidikan Khusus dalam Pendidikan Inklusif. [online]. Tersedia:http://www.ditplb.or.id/new/index.php?menu= profile&pro=52

Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa (2006). Visi dan Misi Pendidikan Luar Biasa.[online]. Tersedia:http://www.ditplb.or.id/new/index.php?menu=profile&pro=l 1

Eko, D., S. (2006). Development of Special Education in Indonesia, 9th International Symposium of ASAPE, Dit. PSLB, Jakarta.

Fomess, S.R. (2001). Special education and related services: What have we learned from meta-analysis [electronic version]. Exceptionality, 9, 185-197.

Friend, M. (2005). Special Education, Contemporary Perspectives for School Professionals, United States of America: Pearson Education Inc.

Friend, M., &Bursuck, S.D. (2002). Including students with special needs: A practical guide for classroom teachers (3rd ed.). Boston: Allyn & Bacon.

Gargiulo, R.M., (2006). Special Education In Contemporary Society, An Introduction to Exceptionality, second condition, Singapore: Thomson Wadsworth.

Hallahan, D.P., and Kauffman, J. (2000). Exceptional Learners (8th ed.), Boston, MA: Allyn and Bacon.

Hitcock, D., Meyer, A., Rose, D., & Jackson, R. (2002). Providing new access to the general curriculum Universal design for learning. Teaching Exceptional Children, 35 (2), 8-17.

Ishikida, M.Y. (2001). Japanese Education in the 21st Century, Universe, Japan.

Levy, S.E. (1996). disabilities. In The developmental L.A. Kurtz, P.W. Dowrick, S.E. Levy, & M.L. Batshaw (Eds.), Handbook of developmental disabilities (pp. 3-11). Gaithersburg, MD:Aspen.

Lovaas, O.I. (1987). Teaching developmentally disabled children:

The ME book. Austin, TX: Pro-Ed.

Lyon, G.R., et al. (2001). Rethinking learning disabilities. In C.E. Finn, A.J. Rotherham, & C.R. Hokanson (Eds.), Rethinking special education for a new century (pp.259-287). Washington, DC: Thomas T. Fordham Foundation and Progressive Policy Institute.

Nakata, H. (2003). Educational Cooperation Bases System Construction Project, Implementation Report, Center for Research on International Cooperation in Educational Development (CRICED), University of Tsukuba, Japan.

Polioway, E, Patton, J., & Serna, L. (2001). Strategies for teaching learners with special needs (7th ed.), Upper Saddle River, NJ: Merrill/Prentice Hall.

Smith, C.R. (1998). History, definition, and prevalence. In Learning disabilities: The interaction of learner, task and setting (4th ed., pp. 1-51). Boston: Allyn & Bacon.

Takamine, Y. (2004). Working Paper Series on Disability Issues in East Asia: Review and Ways Forward, Paper No. 2004-1, World Bank.

Ware, L. and Allan, J. (2006). Special Education, Encyclopedia of

Disability, volume 4, Thousand Oaks, London, New Delhi: SAGE Publications.




DOI: https://doi.org/10.17509/jassi.v10i1.3911

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Universitas Pendidikan Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

JASSI Anakku is published by Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
e-ISSN : 2776-8783
p-ISSN : 1412-9337
View My Stats