Optimizing Differentiated Instruction in Sekolah Penggerak: A Case Study at the Elementary School Level

Rahmatul Hayati, Wahyu Prima, Desri Jumiarti

Abstract


Differentiated instruction is a key educational strategy tailored to each student's unique needs. Within Sekolah Penggerak, this approach holds significant potential for enhancing educational quality. This study employs a case study method to assess its implementation across five elementary schools: three from Sekolah Penggerak Cohort 1 (SP1) and two from Cohort 2 (SP2). Conducted in early 2023, data were collected through interviews, observations, questionnaires, and field notes. The findings show that 33% of SP1 schools have designed their own School Operational Curriculum (KOSP) according to students' needs, while 67% are still modifying KOSP from the Ministry of Education while involving stakeholders. All SP2 schools are also modifying KOSP but involve stakeholders in the design. However, teachers struggle to find appropriate methods, and differentiated assessment remains suboptimal. This research underscores the need for a contextual and focused instructional and assessment model to better meet students' needs and serve as a guide for differentiated instruction implementation.


Keywords


Differentiated Learning, Independent Curriculum, Sekolah Penggerak, Elementary School

Full Text:

PDF

References


Abdullah, R. (2017). Pembelajaran Dalam Perspektif Kreativitas Guru Dalam Pemanfaatan Media Pembelajaran. Lantanida Journal, 4(1), 35. https://doi.org/10.22373/lj.v4i1.1866

Clements, D., Copple, C., & Hyson, M. (2002). Early childhood mathematics: Promoting good beginnings. … the National Coun-Cil of Teachers of Mathematics …, 1–21. https://doi.org/10.1007/s10857-007-9068-2

Fauzi, A. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Di Sekolah Penggerak. Jurnal Basicedu, 6(4), 6313–6319. https://doi.org/10.57216/pah.v18i2.480

Ferlianti, S. M. S. M. D. T. C. (2022). Penerapan Pembelajaran Diferensiasi dengan Metode Blended Learning’s Station Rotation untuk Meningkatkan Hasil Belajar SIswa pada Materi Tekanan Hidrostatis. Jurnal Pendidikan, 3(3), 266–272.

Firdiansah, F., & Suprijono, A. (2013). Pendekatan Sistem Among Pada Proses Pembelajaran di SMK Taman Siswa Kediri Tahun 2006 - 2013/2013 Dalam Dinamika Modernisasi. Avatara, e-Journal Pendidikan Sejarah, 1(3), 607–614.

Hayati, R., Fauzan, A., Iswari, M., & Khaidir, A. (2018). Designing of Holistic Mathematic Education Model Based-"System Among" at Low Grade Elementary School. IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 335(1). https://doi.org/10.1088/1757-899X/335/1/012130

Hayati, Rahmatul. (2013). Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Kontekstual melalui Kerangka Rancangan QuantumTeaching terhadap Pemahaman Konsep Matematika. Jurnal Kajian Ilmiah Menara Ilmu Sumatera Barat, 7(40), 66–76.

Hayati, Rahmatul. (2014). Penerapan Rancangan Quantum Teaching dalam Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIIA di SMPN 1 Pantai Cermin Kab. Solok. Jurnal Kajian Ilmiah Menara Ilmu Sumatera Barat, 8(49), 133–140.

Hayati, Rahmatul. (2015). Pengaruh Penerapan Empat Prinsip Komunikasi Ampuh dalam Quantum Teaching terhadap Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Pantai Cermin Kabupaten Solok. Jurnal Kajian Dan Pengembangan Ummat Pusat Kajian Dan Pengembangan Umat Fakultas Agama Islam UMSB, 1(2), 121–133.

Hayati, Rahmatul. (2018a). Pengaruh Penerapan Model Holistic

Mathematics Education (HME) Berbasis “Sistem Among” terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas Rendah. Jurnal Pengajaran MIPA, 23(2). https://doi.org/10.18269/jpmipa.v23i2.15175

Hayati, Rahmatul. (2018b). Pengaruh Penerapan Model Holistic Mathematics Education (HME) Berbasis “Sistem Among” terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas Rendah. Jurnal Pengajaran MIPA, 23(2). https://doi.org/10.18269/jpmipa.v23i2.15175

Hayati, Rahmatul. (2018c). Pengembangan Model Holistic Mathematics Education (HME) Berbasis Sistem Among pada Siswa Sekolah Dasar Kelas Rendah (Disertasi). Universitas Negeri Padang.

Hayati, Rahmatul. (2018d). Pengembangan Model Holistic Mathematics Education (HME) Berbasis Sistem Among pada Siswa Sekolah Dasar Kelas Rendah. Universitas Negeri Padang.

Hayati, Rahmatul, & Asmara, D. N. (2021a). Analisis Pemahaman Konsep Matematis Mahasiswa PGSD pada Mata Kuliah Konsep Dasar Matematika. Jurnal Basicedu, 5(5), 3027–3033. Retrieved from http://dx.doi.org/10.31004/basicedu.v5i5.976%0Ahttps://jbasic.org/index.php/basicedu/article/viewFile/976/pdf

Hayati, Rahmatul, & Asmara, D. N. (2021b). Analisis Pemahaman Konsep Matematis Mahasiswa PGSD pada Mata Kuliah Konsep Dasar Matematika. Jurnal Basicedu, 5(5), 3027–3033.

Hayati, Rahmatul, Fauzan, A., Iswari, M., & Khaidir, A. (2017). The Validity of Holistic Mathematics Education Model Based Among System in The Low Grade Elementary School. In R. P. Jati & F. Risdianto (Eds.), International Conference on Indonesian Islam, Education and Science (ICIIES) (p. 717). Salatiga: FTIK IAIN Salatiga.

Hayati, Rahmatul, Fauzan, A., Iswari, M., & Khaidir, A. (2018). Designing of Holistic Mathematic Education Model Based-"System Among" at Low Grade Elementary School. IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 335(1). https://doi.org/10.1088/1757-899X/335/1/012130

Hayati, Rahmatul, Fauzan, A., Iswari, M., & Khaidir, A. (2019a). The Effect of Applying Holistic Mathematics Education (HME) Model Based on “Among System” Toward Character Values of Low-Grades Students. https://doi.org/10.2991/icm2e-18.2018.22

Hayati, Rahmatul, Fauzan, A., Iswari, M., & Khaidir, A. (2019b). The Effect of Applying Holistic Mathematics Education (HME) Model Based on “Among System” Toward Character Values of Low-Grades Students. https://doi.org/10.2991/icm2e-18.2018.22

Hughes, M., Desforges, C., & Mitchell, C. (2000). Applying mathematics in the primary school. Buckingham: Open University Press.

Ikhwan Aziz Q., S. dan R. F. N. I. (2018). Konsep Pendidikan dalam Pemikiran Ki Hajar Dewantara dan Relevansinya dengan Pendidikan di Indonesia. Sumbula, 3(1), 848–861.

Kemendikbudritek. (2022a). Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP). In Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek.

Kemendikbudritek. (2022b). Panduan Pembelajaran dan Asesmen. In Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek.

Kunandar. (2007). Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Persiapan Menghadapi Sertifikasi Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Kunandar. (2008). Guru Profesional : Implementasi KTSP Dan Persiapan Menghadapi Sertifikasi Guru. Jakarta: Rajawali Pers.

Lutfianto, M., Zulkardi, & Hartono, Y. (2013). Unfinished student answer in Pisa mathematics contextual problem. Journal on Mathematics Education, 4(2), 188–193. https://doi.org/10.22342/jme.4.2.552.188-193

Malikah, S., Ayuningsih, F., Nugroho, M. R., & Murtiyasa, B. (2022). Manajemen Pembelajaran Matematika pada Kurikulum Merdeka. Educatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(4), 5912–5918.

Mariati, P., Purnamasari, N., Soetantyo, S., Suwarna, I. R., & Susanti, E. I. (2021). Prinsip Pengembangan Pembelajaran Berdiferensiasi ( Differentiated Instruction ) (1st ed.; dan M. F. Mariati Purba, M. Yusri Saad, Ed.). Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek.

Meria Ultra Gusteti, dan N. (2022). Pembelajaran Berdiferensiasi pada Pembelajaran Matematika di Kurikulum Merdeka. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, Matematika, Dan Statistika, 3(3), 636–646.

Murtianto, Y. H. (2013). Pengembangan Kurikulum Berdiferensiasi Mata Pelajaran Matematika SMA Untuk Siswa Berbakat dan Cerdas Istimewa Di Kelas Akselerasi. Jurnal Pembelajaran Matematika, 1(1), 1–7.

Murwati, Y. etc. (2022). Thematic Learning Based on Local Wisdom in the New Normal Time in Elementary School. Jurnal Pendidikan Indonesia, 11(3), 388–396.

Oktaviani, Y. (2014). Usaha Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kreativitas Guru Dalam Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jurnal Administrasi Pendidikan , 2(1), 808–831.

Oktiani, I. (2017a). Kreativitas Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik. Jurnal Kependidikan, 5(2), 216–232. https://doi.org/10.24090/jk.v5i2.1939

Oktiani, I. (2017b). Kreativitas Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik. Jurnal Kependidikan, 5(2), 216–232. https://doi.org/10.24090/jk.v5i2.1939

Pakpahan, G. P. A. dan S. L. (2022). Peran Guru, Peran Orang Tua, dan Motivasi Belajar Siswa terhadap Prestasi Belajar di SD Karunia Imanuel Bandar Lampung. 18(2), 305–322.

Pentury, H. J. (2017a). Pengembangan Kreativitas Guru dalam Pembelajaran Kreatif Pembelajaran Bahasa Inggris. Jurnal Ilmu Kependidikan, 4(3), 265–272.

Pentury, H. J. (2017b). Pengembangan Kreativitas Guru dalam Pembelajaran Kreatif Pembelajaran Bahasa Inggris. Jurnal Ilmu Kependidikan, 4(3), 265–272.

Polka, W. S., Vanhusen, M. J., Young, W. M., & Minervino, K. J. (2016). Facilitating Greater Instructional Differentiation Via Research-based Teacher Reflections and Site-Based Procedural Guidelines. Educational Research: Theory & Practice, 28(1), 37–52.

Putri, I. A. E. (2012). Konsep pendidikan humanistik Ki Hajar Dewantara dalam pandangan Islam. In Sinopsis Tesis. Semarang: IAIN Walisongo.

Rahmatul Hayati; dkk. (2023). Pendampingan Pembuatan Modul Ajar Berdiferensiasi dan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi di SD Negeri 06 Ladang Padi Surian. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 4(4), 3412–3418.

Saekhan, M. (2008). Pembelajaran Kontekstual. Semarang: RaSAIL Media Group.

Sanberk, İ., & Bağiş, S. (2016). How do third-grade students and their teachers construe each other? International Electronic Journal of Elementary Education, 8(4), 559–572.

Siagian, B. A., Situmorang, S. N., Siburian, R., Sihombing, A., Harefa, R. Y. R., Ramadhani, S., & Sitorus, A. (2022). Sosialisasi Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Program Merdeka Belajar di SMP Gajah Mada Medan. Indonesia Berdaya, 3(2), 339–344. https://doi.org/10.47679/ib.2022227

Siregar, S., Nazliah, R., Hasibuan, R., Julyanti, E., Siregar, M., & Junita. (2021). Manajemen Peningkatan Kualitas Pembelajaran Matematika Pada SMA Labuhanbatu. Jurnal Education and Development, 9(2), 285–290.

Sisdiknas. Undang-undang No. 20 Tahun 2013. , (2003).

Somatanaya, A. A. G., & Herawati, L. (2017). Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Bagi Peningkatan Karier Guru-guru Sekolah Dasar Kota Tasikmalaya. 3(1), 169–175.

Stylianides, A. J. (2007). The Notion of Proof in the Context of Elementary School Mathematics. Educational Studies in Mathematics, (65), 1–20. https://doi.org/10.1007/s10649-006-9038-0

Subhan. (2022). Peningkatan Kompetensi Guru Menerapkan Pembelajaran Berdiferensiasi Untuk Mewujudkan Merdeka Belajar Melalui Lokakarya Di Smpn 3 Pontianak. Jurnal Pembelajaran Prospektif, 7`(1), 48–54.

Sumarsih, I., Marliyani, T., Hadiyansah, Y., & Hernawan, A. H. (2022). Analisis Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Penggerak Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), 8248–8258.

Suwartiningsih, S. (2021). Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPA Pokok Bahasan Tanah dan Keberlangsungan Kehidupan di Kelas IXb Semester Genap SMPN 4 Monta Tahun Pelajaran 2020/2021. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Indonesia (JPPI), 1(2), 80–94. https://doi.org/10.53299/jppi.v1i2.39

Tomlinson, C. A. (2011). Differentiate instruction in mixed-ability classrooms.

Umi Nurhidayati. (2022). Menempa Kompetenasi dan Peran Guru Penggerak dalam Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi. Jurnal Ilmiah Pro Guru, 8(1), 279–291.

Untari, S. K. (2020). Kreatifitas Guru Dalam Menyongsong Pembelajaran Masa Pandemi Covid- 19. Buana Pendidikan: Jurnal Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, 16(30s), 49–53. https://doi.org/10.36456/bp.vol16.no30s.a2757

Wangid, M. N. (2009). Sistem Among Pada Masa Kini : Kajian Konsep Dan Praktik Pendidikan. Jurnal Kependidikan, 39 No. 2(November), 129–140.

Warpala, I. W. S. (2006). Pengaruh Pendekatan Pembelajaran dan Strategi Belajar Kooperatif yang Berbeda Terhadap Pemahaman dan Keterampilan Berpikir Kritis Dalam Pembelajaran IPA SD. In Disertai tidak diterbitkan. Malang: Universitas Negeri Malang.

Werdayanti, A. (2008). Pengaruh Kompetensi Guru dalam Proses Belajar Mengajar di Kelas dan Fasilitas Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa. National Scientific Jurnal of Unnes, 3(1), 79–92. https://doi.org/10.1016/j.jenvp.2010.01.001

Widjaja, W. (2013). The use of contextual problems to support mathematical learning. Journal on Mathematics Education, 4(2), 151–159. https://doi.org/10.22342/jme.4.2.413.151-159

Wiryanto, G. O. A. (2021). Analisis Pendidikan Humanistik Ki Hajar Dewantara dalam Konsep Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, 15(1), 33–45.

Wiryopranoto, S., Herlina, N., Marihandono, D., & Tangkiisan, Y. B. (2017). Ki hajar dewantara “Pemikiran dan Perjuangannya” (Djoko Mari). Museum Kebangkitan Nasional Direktorat Jendral Kubudayaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Yestiani, D. K., & Zahwa, N. (2020). Peran Guru dalam Pembelajaran pada Siswa Sekolah Dasar. Fondatia, 4(1), 41–47. https://doi.org/10.36088/fondatia.v4i1.515




DOI: https://doi.org/10.17509/eh.v16i2.69344

Refbacks





Copyright (c) 2024 EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru

 

EduHumaniora: Jurnal Pendidikan Dasar

Published in collaboration Program Studi PGSD UPI Kampus Cibiru

and

HDPGSDI

Creative Commons Attribution ShareAlike license icon

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats