Model Aktualisasi Nilai Peace Education Masyarakat Kampung Naga dan Implikasinya di Sekolah Dasar Sekitar

Niken Meizura Afiani, Syarip Hidayat

Abstract


Indonesia sebagai negara majemuk menyimpan begitu banyak ke¬ka¬yaan. Salah satu bentuk kekaya¬an yang sangat bernilai adalah keka¬yaan budaya di setiap suku bangsa di dalamnya. Hal yang perlu diselami dari kekayaan budaya di Nusan¬tara adalah terkait kearifan lokal di dalamnya. Pemberdayaan kearifan lokal sebagai upaya pendekatan budaya dalam penyeleaian konflik untuk membangun perdamaian semestinya menjadi tiang dalam dunia pendidikan. Tercanangkannya tujuan pendidikan sebagai pembentuk watak peradaban bangsa dalam rangka mencapai perdamaian internasional. Sebagaimana UNESCO telah menetapkan dekade budaya damai dan tanpa kekerasan (Internasional Decade for a Culture of Peace an Non- Violence for the Children of the World), maka perlu diadakannya peace education atau pendidikan perdamaian.  Penelitian ini bertujuan mengkaji tentang perwujudan kearifan lokal masyarakat kampung naga sebagai model peace education di Sekolah Dasar. Metode yang digunakan adalah Mini Ethnography Case Study (Mini ECS), dengan sumber data utama adalah tokoh adat dan masyarakat adat kampung naga. Hasil temuan dari penelitian ini adalah: 1) Gambaran nilai peace education pada kearifan lokal masyarakat Kampung Naga. 2) Aktualisasi nilai peace education bagi anak usia sekolah dasar Kampung Naga di Sekolah Dasar Sekitarnya. 3) Model peace education berbasis kearifan lokal Kampung Naga di Sekolah dasar.


Keywords


Peace Education, Kampung Naga, Sekolah Dasar.

Full Text:

PDF

References


Anand, S. (2014). The Contemporary Issues and Significance of Peace Education in India. International Journal of Resecarh in Humanities, Arts and Literature (IMPACT:IJRHAL), 2 (10), 47-54

Castro, L. & Galace, J. (2010). Peace education: A Pathway to a Culture of Peace. Center For Peace Education. Quezon City Phillipines: Miriam College.

CNN Indonesia.(2018). Badan Bahasa Catat Kini Ada 668 Bahasa Daerah di Indonesia. [Onilne]. Diakses dari https://www.cnnindonesia.com/hi buran/20181025144915241341414/badan-bahasa-catat-kini-ada-668-bahasa-daer ah-di-indonesia?. (22 Juni 2020).

Darisma, N. S. dkk. (2018). Aktualisasi Nilai-Nilai Tradisi Nyadran Sebagai Kearifan Lokal Dalam Membangun Budaya Damai di Giyanti, Wonosobo. Damai dan Resolusi Konflik, 4(1), 21-44.

Doni, C. P., & Saleh, S. R. (2017). IMPLEMENTASI PEACE EDUCATION DALAM KURIKULUM. Education Journal: Journal Educational Research and Development, 1(2), 198-208.

Galtung, J. (1969). Violence, Peace and Peace Research. Journal of Peace Research, 6(3), 167-191

Hadjam, NR. & Widhiarso, W. (2003) Budaya Damai Anti Kekerasan (Peace and Anti Violence). Jakarta : Dirjen Pendidikan Umum.

Haryanto, A. (2019). “Jadi Korban Bully Teman-Temannya, Siswi SD di KBB Banjir Simpati” .[Online]. Diakses dari https://daerah.sindonews.com/rea d/1396760/174/jadi-korban-bully-tema n-temannya-siswi-sd-di-kbb-banjir-simp ati-1555507512

Hasbiyah, S.S. (2016). Penerapan Pendidikan Karakter Melalui Pembiasaan di SDN Merjosari 2 Malang. Skripsi: Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Jurusan PGMI Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Hidayah, R. dkk. (2017). Freedom Material Peace Education Based-Local-Wisdom as Hideen Curriculum. Vol 118. In 9th International Conference for Science Educators and Teachers (ICSET 2017). Atlantis Press.

Jannah, M. (2015). Tugas-tugas perkembangan pada usia kanak-kanak. Gender Equality: International Journal of Child and Gender Studies, 1(2), 87-98

Kester, K. Readons &Adams. (2012). Peace Education Primer. Journal of Global Citizenship&Equity Education, 2(2), 62-75

Kurniawati, N. A. dkk. (2019). Tugas Perkembangan pada Anak Akhir. Journal of Innovative Counseling: Theory, Practice, and Research, 3(02), 83-90.

Lauritzen, S.M. (2016). Educational change following conflict: Challenges related to the implementation of a peace education programme in Kenya. Journal Education Change, 17(3), 319–336.

Nuswantari. (2019). Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa SMP Melaui Pembelajaran Nilai-nilai Toleransi. Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan: Universitas Muhamdiyah Ponorogo, 4(1), 54-56

Republik Indonesia.(2003). Undang‐Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Sekretariat Negara.

Ratu, R. dkk. (2019). Peace Education Based om Local Wisdom Nosarara Nosabatutu. JOMSIGN: Journal of Multcultural Studies in Guidance and Counseling, 3(4), 106-118

Saidah, K. dkk. (2020). Nilai-Nilai Kearifan Lokal Masyarakat Indonesia dan Implementasinya Dalam Pendidikan Sekolah Dasar. Banyuwangi: LPPM Institus Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi

Salomon, G. & Nevo, B. (2002). Peace Education The Concept, Principles, and Practices, Around the World. The Stronach Center for Research on Peace Education University of Haifa Israel. London : Lawrence Erlbaum Associates.

Santoso, A.K. (2019). Pendidikan Untuk Menyambut Masyarakat 5.0. [Online]. Diakses dari https://www.alinea.id/kolo m/pendidian-untuk-menyambut-masya rakat-5-0-b1XcI9ijL

Saputra, W.N.E. dkk (2019). The Development of Peace Counseling Model (PCM): Strategy of School Counselor to Reduce Students’ Aggressive Behavior. Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling, 4(4), 134-142

Subaidi, S. (2014). Konsep Pendidikan Islam dengan Paradigma Humanis. Tarbawi: Jurnal Pendidikan Islam, 11(2)

Welianto, A.(2020, 4 Januari). “Daftar Suku Bangsa di Indonesia” [Online]. Diakses dari https://www.kompas.com/skola/re ad/2020/01/04/210000869/daftar-suku -bangsa-di indonesia. (22 Juni 2020).

Wulandari, D.A. (2020). Membangun Damai Berbasis Kerafian Lokal (Bag.I): Kesadaran tentang Keberagaman. Artikel: Aliansi Indonesia Damai. [Online] . Diakses dari https://www.aid a.or.id/2020/05/6969/membngun-dam ai-berbasis-kearifan-lokal-bagi-kesadar an-tentang-keberagaman.




DOI: https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v8i1.32920

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar



 

This Journal is published by Universitas Pendidikan Indonesia, licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
©All rights reserved 2017. Jurnal PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, ; 2406-8705 (issn print). 2774-213X (issn online)


Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya

Telepon (0265) 331860

Homepage http://pgsd-tasikmalaya.upi.edu/

Email: pedadidaktika_tasik@upi.edu dan pedadidaktika.jurnal@gmail.com